Mohon tunggu...
Hidwar Norseha
Hidwar Norseha Mohon Tunggu... Guru - PNS

Berbuat yang terbaik demi membahagikan orang lain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Teman Anakmu, Kenali secara Bijak tapi Jangan Kelewatan!

4 Juli 2020   11:30 Diperbarui: 4 Juli 2020   11:30 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi orangtua dan anak. Sumber: gettyimages.com

Sekarang saya heran, kenapa ibu tidak sadar kalau anaknya sangat membutuhkan teman dan sahabat. Mengapa dalam hal pertemanan, orangtua sangat membatasi saya sedemikian rupa.

Demikianlah sekelumit apa yang disampaikan lelaki tersebut. Orangtua yang bertanggung jawab dan bijaksana sama sekali tak akan menutup mata terhadap tipe sahabat dekat anak-anaknya.

Namun, sekalipun harus mengetahui tipe teman-teman anaknya, jangan sampai timbul kesan bahwa mereka mencampuri urusan pribadi anak.

Dengan memberikan seorang teman yang baik bagi anak-anaknya, berarti orangtua telah memberikan kontribusi besar bagi kebaikan masa depannya.

Namun, ini bukanlah pekerjaan mudah. Cara terbaik adalah menunjukkan pada si anak tentang mana yang baik dan mana yang tidak, ketika dirinya sudah menginjak usia memahami.

Mereka harus menjelaskan kepada si anak tentang kerusakan yang bakal dialami akibat berteman dengan teman-teman yang buruk.

Orangtua harus mengawasi dari jauh segenap aktivitas si anak dan teman-temannya. Bila ternyata teman-teman si anak tergolong baik, mereka harus menghargainya serta memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi si anak untuk menemui teman-temannya semacam itu.

Namun, bila ternyata si anak berteman dengan seseorang yang buruk, mereka harus berupaya dengan bijak untuk memutuskan pertemanan ini dengan segera.

Bila si anak tetap menjalin hubungan pertemanan dengan orang tersebut, maka orangtua harus mengambil sikap yang tegas.

Orangtua dapat membantu si anak mendapatkan teman-teman yang baik lewat cara lain. Yakni, dengan membawanya berkunjung ke rumah tetangga yang memiliki perilaku, karakter, dan latar belakang yang baik.

Berilah kesempatan bagi anak-anak untuk saling berjumpa dan berkreasi satu sama lain. Bila kemudian saling berteman, doronglah mereka memiliki sedikit kekurangan, maka dengan cara ini (menjalin persahabatan dengan anak yang baik), niscaya semua itu dapat diatasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun