Mohon tunggu...
Nancy Matoneng
Nancy Matoneng Mohon Tunggu... Freelancer - Asli Manado

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Lifestyle In Modern

24 Juli 2019   08:44 Diperbarui: 24 Juli 2019   08:52 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lifestyle In Modern
Oleh : Meiske Nancy Matoneng

Gaya hidup merupakan gambaran bagi setiap orang menggambarkan seberapa besar nilai moral orang tersebut dalam masyarakat disekitarnya dan bagaimana cara orang tersebut hidup. 

Sebagian besar remaja zaman sekarang itu menyalahgunakan gaya hidupnya, remaja zaman kini itu selalu dikaitkan dengan teknologi dan juga sosial media yang didukung juga dengan gadget yang sangat canggih. 

Dari beberapa fenomena yang hadir saat ini diantaranya adalah dengan semakin maraknya beberapa media social yang sangat digandrungi oleh remaja seperti facebook, intagram, twitter, dll berikut dengan berbagai jenis gadget dan smartphone yang mereka gunakan untuk mengakses media social tersebut. 

Dari fenomena tersebut tentunya menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak positif yang bisa diambil contohnya anak menjadi lebih up to date akan suatu hal yang baru, berbagai informasi dapat mudah diterima tanpa harus susah payah mencari, komunikasi jadi lebih efisien dan efektif.

 Dari dampak negatifnya, beberapa diantaranya bahkan sampai menimbulkan efek kecanduan dan ketergantungan akan media social sehingga para remaja cenderung melupakan tugas dan kewajibannya sebagai generasi muda yaitu belajar. 

Akhirnya dampak negatif justru semakin terasa jika tidak seimbanganya pengunaan media social dan gadget tersebut, untuk itu peran dari orang tua sangat penting  dalam kasus fenomena itu untuk lebih memperhatikan dan mengontrol anaknya. 

Untuk itu zaman yang serba modern ini, mari kita sebagai penerus bangsa Indonesia harus memajukan bangsa terutama dalam kebudayaan karena Negara Indonesia yang terkenal akan kayanya kebudayaan. Hindari hal-hal yang berdampak negatif, boleh kita mengikuti gaya kebarat-baratan asalkan itu mengandung unsur yang positif.

Ada beberapa faktor yang buruk akibat gaya hidup modern zaman sekarang, gaya hidup yang makin hari makin modern membuat banyak orang menghabiskan waktu akhir pekan di tempat hiburan, minuman keras, rokok dan juga narkoba menjadi bagian dari teman berkumpul. Apalagi penggunaan narkoba saat ini sudah sangat meluas. Malah penggunaan barang berbahaya itu sudah seperti menghisap permen. 

Mereka bisa menggunakan dengan bebas diruang publik seperti caffe, hotel bahkan ruang terbuka. Yang paling sedih lagi kini yang mencoba minum-minuman keras dan narkoba bukan hanya laki-laki saja kini justru pengguna wanita menjadi meningkat drastis dari tahun ketahun. 

Pastinya, mereka tidak tertangkap petugas, termasuk tak khawatir efeknya hanya karena sebuah kenikmatan belaka. Sebenarnya yang menjadi pemicu seseorang melakukan ini karena kenikmati sesaat dan juga karena kesenangan belaka. 

Akibatnya hal ini menjadi salah satu faktor pemicu yang tidak baik untuk generasi kedepannya. Akibat dari gaya hidup modern jaman sekarang banyak faktor-faktor buruk yang terjadi antara lain faktor emosional, 

Di Amerika kecendurangan untuk ledakan pada isu-isu kecil telah mengambil kenaikan curam. Para perilaku emosional laki-laki dan perempuan adalah mengambil bentuk yang tidak menentu hari demi hari. 

Hanya mempertimbangan tingkat kasus bunuh diri dan mencari tahu pertumbuhannya. akan menjadi masalah shock ketika anda benar-benar bisa tahu bahwa remaja atau orang jatuh pada kelompok remaja yang melakukan bunuh diri besar. Kemudian masih ada lagi beberapa akibat dari gaya hidup di zaman modern ini antara lain, keadaan pikiran, seks bebas, dan naluri kriminal.

Mengikuti perkembangan zaman dengan teknologi yang semakin canggih adalah salah satu kesenangan tersendiri khususnya bagi para remaja yang notabene senang mengeksplore segala hal terbaru yang menurut mereka sangat menarik. Entah hanya sekedar ikut-ikutan trend bahkan sampai menjadi gaya hidup. 

Hal ini merupakan fenomena yang terjadi saat ini dimana era digital berkembang begitu pesat dengan diciptakannya gadget canggih atau smartphone dengan fitur-fitur menarik seperti beberapa media social yang sedang digandrungi remaja.

Ketika pengguna gadget tak lagi seimbang sehingga banyak sekali dampak negatif yang dirasakan seperti efek kecanduan dan ketergantungan akan penggunaan gadget sehinga anak menjadi lebih malas dengan belajar. 

Disinilah peran orang tua atau guru sangat penting, dimana perhatian khusus harus diberikan pada sang buah hati agar jangan sampai terjerumus ke hal-hal negatif. Orang tua harus memberikan pengertian bahwa bijaklah dalam penggunaan gadget tersebut sehingga meminimalkan resiko buruk terhadap anak.

Boleh kita mengikuti perubahan gaya hidup yang semakin canggih didunia ini, asalkan jangan sampai dunia yang dapat mengubah kita sepenuhnya, sehingga kita sampai lupa akan diri kita sendiri, akan tanggujawab dan kewajiban kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun