Akibatnya hal ini menjadi salah satu faktor pemicu yang tidak baik untuk generasi kedepannya. Akibat dari gaya hidup modern jaman sekarang banyak faktor-faktor buruk yang terjadi antara lain faktor emosional,Â
Di Amerika kecendurangan untuk ledakan pada isu-isu kecil telah mengambil kenaikan curam. Para perilaku emosional laki-laki dan perempuan adalah mengambil bentuk yang tidak menentu hari demi hari.Â
Hanya mempertimbangan tingkat kasus bunuh diri dan mencari tahu pertumbuhannya. akan menjadi masalah shock ketika anda benar-benar bisa tahu bahwa remaja atau orang jatuh pada kelompok remaja yang melakukan bunuh diri besar. Kemudian masih ada lagi beberapa akibat dari gaya hidup di zaman modern ini antara lain, keadaan pikiran, seks bebas, dan naluri kriminal.
Mengikuti perkembangan zaman dengan teknologi yang semakin canggih adalah salah satu kesenangan tersendiri khususnya bagi para remaja yang notabene senang mengeksplore segala hal terbaru yang menurut mereka sangat menarik. Entah hanya sekedar ikut-ikutan trend bahkan sampai menjadi gaya hidup.Â
Hal ini merupakan fenomena yang terjadi saat ini dimana era digital berkembang begitu pesat dengan diciptakannya gadget canggih atau smartphone dengan fitur-fitur menarik seperti beberapa media social yang sedang digandrungi remaja.
Ketika pengguna gadget tak lagi seimbang sehingga banyak sekali dampak negatif yang dirasakan seperti efek kecanduan dan ketergantungan akan penggunaan gadget sehinga anak menjadi lebih malas dengan belajar.Â
Disinilah peran orang tua atau guru sangat penting, dimana perhatian khusus harus diberikan pada sang buah hati agar jangan sampai terjerumus ke hal-hal negatif. Orang tua harus memberikan pengertian bahwa bijaklah dalam penggunaan gadget tersebut sehingga meminimalkan resiko buruk terhadap anak.
Boleh kita mengikuti perubahan gaya hidup yang semakin canggih didunia ini, asalkan jangan sampai dunia yang dapat mengubah kita sepenuhnya, sehingga kita sampai lupa akan diri kita sendiri, akan tanggujawab dan kewajiban kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H