Pendidikan diindonesia terbilang masih rendah disbanding dengan Pendidikan di negara lain. Dalam evaluasi pembelajaran anak usia dini guru harus senantiasa memperhatikan perkembangan karakter anak. Dalam Pendidikan PAUD, evaluasi adalah suatu proses pengumpulan dan mengkaji  informasi secara terukur, sistematis, berkelanjutan dan menyeluruh tentang perkembangan dan pertumbuhan yang telah dicapai oleh anak pada kurun waktu tertentu. Perlu untuk difahami bahwasannya penelitian pada anak usia dini lebih menekankan pada tingkat pencapaian perkembangan anak yang mencakup perkembangan sosial emosional, kognitif, Bahasa, fisik motorik dan juga nilai agama dan moral yang sesuai dengan standar nasional PAUD.  Oleh karena itu kata yang paling tepat untuk menyebut ini adalah assesmen atau juga evaluasi. Dalam meng evaluasi pembelajaran terdapat beberapa tujuan yaitu: 1. Menggunakan informasi yang didapat sebagai umpan balik bagi pendidik untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran dan meningkatkan pembelajaran pada anak supaya mereka memiliki pengetahuan, sikap dan keteremapilan yang optimal. 2. Memberikan berbagai bahan masukan kepada beberapa pihak yangbrelavan untuk turut ikut serta membantu pencapaian perkembangan anak. 3. Memberikan informasi kepada pendidik atau orangtua mengenai tentang perkembangan dan pertumbuhan anak selama anak mengikuti kegiatan di PAUD. 4. Memberikan masukan kepada orang tua anak untuk memberikan pengasuhan dan lingkungan yang baik, sesuai dengan perkembangan pembelajaran anak.
Teknik Evaluasi
Penilaian di PAUD dilakukan menurut dengan deskripsi atau gambaran perkembangan dan pertumbuhan serta unjuk kerja yang dilakukan oleh anak dengan menggunakan berbagai macam penilaian. Terdapat dua macam Teknik evaluasi atau penilaian yang dapat digunakan, yaitu : Â
1. Tes, secara harfiah adalah berasal dari Bahasa Prancis kuno : testum dengan arti: "piring untuk menyisihkan logam-logam mulia" (maksudnya dengan menggunakan alat yang berupa piring itu akan dapat diperoleh jenis-jenis logam mulia yang nilainya sangat tinggi). Dalam Bahasa inggris ditulis dengan "test" yang dalam Bahasa Indonesia ditulis dan disebut tes, percobaan atau ujian.Â
Â
Terdapat bebrapa istilah mengenai dengan beberapa uraian yang ada, yaitu : Â test artinya alat atau prosedur yang dapat digunakan dalam rangka penilaian dan pengukuran. Testing berarti saat dilaksanakannya penilaian dan pengukuran dan tester adalah seseorang yang melakukan percobaan atau eksperimentor yaitu orang yang sedang melakukan eksperimen. Jadi, jika kita lihat dari beberapa kutipan diatas, dapat disimpulkan bahwa tes adalah suatu cara yang digunakan untuk mengumpulkan informasi yang bersifat lebih resmi bila dibandingkan dengan cara-cara yang lain yang penuh dengan batasan-batasan.
Â
Metode tes digunakan dengan cara penilaian berbentuk tes. Karena banyak pertimbangan, metode tes sekarang jarang digunakan. Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk guru mengunakan Teknik tes ini.
Â
a. menurut sifatnya, tes dapat dikelompokkan menjadi: 1. Tes verbal, tes dengan cara ini menggunakan Bahasa sebagai cara untuk melakukan tes. Tes verbal ini terdiri dari : tes lisan dan tes tulis. 2. Tes non verbal, yaitu tes yang tidak mengunaka Bahasa sebagai alat untuk melaksanakan tes, tetapi memberikan tugas, menggunakan gambar dan sebagainya..
Â