Mohon tunggu...
CICI CITRA
CICI CITRA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UPI Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan

KKN Tematik UPI Kelompok 39

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Tematik UPI 2021 "Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Daring"

21 Juli 2021   16:50 Diperbarui: 21 Juli 2021   19:54 814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelaksanaan Presentasi "Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Daring" Kepada Kepala Sekolah dan  Seluruh Guru/dokpri

Di seluruh dunia, saat ini sedang menghadapi pandemi global yang disebabkan penyebaran Corona Virus Disease atau yang lebih dikenal dengan Covid-19. Indonesia pun mengalami dampak yang serius dari penyebaran penyakit ini. Merespon pandemi global Covid-19 ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI , Nadiem Makarim, telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19.  Salah satu isinya adalah kebijakan untuk melaksanakan proses Belajar dari Rumah (BDR). Corona masih menjadi pembicaraan yang hangat. Di belahan bumi manapun, corona masih mendominasi ruang publik.

Beberapa pemerintah di daerah memutuskan untuk menghentikan KBM tatap muka dan memutuskan menerapkan kebijakan untuk meliburkan siswa dan mulai menerapkan metode belajar dengan sistem daring (dalam jaringan) atau online.  Kebijakan pemerintah ini mulai efektif diberlakukan di beberapa provinsi di Indonesia sejak 16 Maret 2020 yang juga diikuti oleh provinsi lainnya.

Melihat kondisi pandemi yang hingga detik ini masih dirasakan, seorang mahasiswi dari  Fakultas Pendidikan Teknologi Kejuruan dari Universitas Pendidikan Indonesia bernama Cici Citra yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di salah satu sekolah dasar (SD) swasta di Bandung memilih program KKN di bidang pendidikan.  Program yang dilakukan adalah melakukan penguatan pembelajaran daring kepada guru, membantu administrasi sekolah secara daring, membantu mendesain,membuat atau mengubah media pembelajaran, melaksanakan program pembelajaran daring siswa, program pendampingan orang tua dalam membimbing anak selama pembelajaran daring, membuat video edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan dan lain sebagainya.

Cici memiliki gagasan bahwa selain siswa yang perlu beradaptasi, guru juga perlu mengembangkan media pembelajaran di sekolah agar pembelajaran bisa terus menarik bagi para siswa.  Media pembelajaran sendiri adalah media yang digunakan untuk membantu merangsang pikiran, perasaan, kemampuan dan perhatian siswa dalam proses belajar mengajar di kelas.  Media tersebut dapat berupa alat ataupun bahan mengajar. Sedangkan media pembelajaran daring, yaitu alat atau perantara yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran dengan memanfaatkan tekonologi yang ada dan juga dapat diikuti oleh peserta yang tidak terbatas jumlahnya.

Pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau berbasis daring yang dilaksanakan di salah satu sekolah dasar swasta di Bandung ini tentunya memiliki kendala dan bahkan pembaruan setiap tahun ajaran nya.  Selain model dan metode pembelajaran, hal penting lain yang perlu dikembangkan adalah media pembelajaran yang digunakan oleh guru untuk siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring. Melihat hal tersebut, Cici mengkaji mengenai "Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Daring".  Ia melakukan survey dan percobaan pada beberapa situs atau aplikasi yang inovatif, kreatif dan juga interaktif agar bisa digunakan guru dan siswa sekolah dasar dalam masa PJJ ini.  Tujuan dari pengembangan media pembelajaran ini yaitu agar siswa semangat mengikuti pembelajaran, tidak merasa bosan dan tentunya tetap mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Pada Kamis (08/07), Cici melakukan presentasi mengenai "Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Daring" kepada seluruh guru yang mengajar di sekolah tempatnya melaksanakan KKN tersebut melalui aplikasi Zoom. Beberapa situs ataupun aplikasi sebagai media pembelajaran yang dipresentasikan ada 4, yaitu : 1) Kumospace, 2) Minecraft Education Edition, 3) Gather Town dan 4) Educandy.

Pelaksanaan Presentasi
Pelaksanaan Presentasi "Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Daring" Kepada Kepala Sekolah dan  Seluruh Guru/dokpri
 Situs/Aplikasi Media Pembelajaran Menarik/dokpri
 Situs/Aplikasi Media Pembelajaran Menarik/dokpri

Kumospace adalah situs/aplikasi berupa meeting video yang menawarkan fasilitas yang berbeda dari beberapa media meeting video yang biasa kita gunakan. Pada situs ini, kita bisa melakukan meeting/pertemuan sekaligus bertemu dengan lingkungan dan suasana yang kita inginkan, kita juga bisa melakukan obrolan broadcast, sharescreen dan juga menggunakan papan tulis. Educandy adalah aplikasi berbasis web yang memiliki slogan 'making learning sweeter' (membuat belajar lebih manis). Educandy dapat digunakan untuk membuat permainan daring yang menyenangkan. Permainan yang dibuat masih dalam konteks belajar tetapi tidak membosankan. Minecraft Education Edition sendiri adalah modul pembelajaran seperti di sekolah, namun diberikan melalui game yang terdiri dari bahan pelajaran, dari eksplorasi museum hingga stasiun luar angkasa. Gather Town adalah platform yang menggabungkan video call dengan peta 2D, memungkinkan pengguna berjalan-jalan dan berbicara dengan orang lain. Secara tampilan dan konten di dalamnya video game jadul dengan kualitas video 8-bit.

Melakukan Simulasi Aplikasi Gather Town Bersama Kepala Sekolah dan Guru/dokpri
Melakukan Simulasi Aplikasi Gather Town Bersama Kepala Sekolah dan Guru/dokpri

Ketika selesai melakukan presentasi, dilanjutkan diskusi dan juga percobaan media-media tersebut dengan guru. Ternyata guru-guru dan juga kepala sekolah merasa sangat tertarik terhadap media pembelajaran diatas. "Saya baru tau lho ada aplikasi dan situs kaya gini, setelah melakukan percobaan tadi walaupun sebentar ternyata sangat menarik, ini bisa di aplikasikan juga untuk anak-anak" ujar Kepala Sekolah.

Dengan bertambahnya informasi mengenai media pembelajaran yang baru diketahui, Kepala Sekolah menyampaikan bahwa memang pengembangan media pembelajaran adalah merupakan suatu hal yang penting apalagi ditempatkan pada situasi 'online' yang hal utama dalam pembelajaran itu adalah media pembalajaran, supaya tujuan dan juga model pembelajaran bisa tersampaikan dan dapat diserap dengan baik oleh siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun