6. Menjaga Stabilitas
7. Perilaku Berbeda Ketika Berada di Dalam dan di Luar Kelompok
8. Pemalasan Sosial
9. Mekanisme Evaluasi
10. Meningkatkan Komitmen Kelompok
C. Kekuatan Dalam Kelompok
Dilihat dari cara kelompok menghadapi suatu masalah, dan mengajak anggota untuk terlibat dalam penyelesaian masalah, maka ada dua jenis pendekatan yang bisa dilakukan kelompok, yaitu pendekatan deskriptif dan pendekatan preskriptif. Kelompok yang dominan melakukan strategi Dinamika Kelompok, pemecahan masalah dengan pendekatan deskriptif, yakni membantu anggotaanggota kelompok memahami bagaimana biasanya memecahkan masalah, dengan mengklasifikasi masalah berdasarkan proses pembentukan alami dari apa yang dilihat, dirasa dan dipikirnya setiap anggota, lalu menyepakati secara bersama cara menyelesaikan masalah kelompok tersebut; maka kelompok itu disebut sebagai kelompok deskriptif.
Adapun dikatakan sebagai kelompok preskriptif, apabila kelompok selalu menggunakan pendekatan preskriptif, yakni menggunakan agenda yang telah ditentukan terlebih dahulu untuk membantu kelompok memecahkan masalah secara efisien dan efektif. Pendekatan preskriptif menawarkan saran-saran spesifik bagi pengembangan kelompok, dan menggunakan langkah-langkah rasional anggota untuk mencapai tujuan (Cragan & Wright, 1996). Kelompok deskriptif dan kelompok preskriptif bersifat kontinum. Berikut contoh bentuk kelompok mulai dari kontinum kelompok deskriptif hingga bentuk kelompok dominan preskriptif, yaitu: kelompok sepintas -- katartis -- belajar -- pembuat kebijakan -- kelompok aksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H