Kalau kita cari artikel-artikel mengenai cara-cara menjadi awet muda di internet, kita akan menemukan banyak sekali jenis artikel serta tip dan triknya. Mulai dari yang masuk akal sampai yang keluar dari akal bulus. Saking banyaknya, barangkali sebagian dari kita jadi bingung mana di antara semua nasihat itu yang benar-benar manjur dan mana pula yang hanya bualan berbungkus mistis yang ujung-ujungnya jualan ramuan?
Daripada bingung dan malahan berpotensi jadi stress, lalu muka jadi boros sehingga wajah tak tersisa lagi untuk diawetkan sebagai bukti bahwa "dulu aku ganteng/cantik lho, nih buktinya wajahku", mendingan kita simak saja awet muda cara lucu berikut ini:
1. Sering-seringlah makan dan minum yang berembel-embel muda.
Konon, kita akan menjadi seperti apa yang sering kita pikirkan. Jika kita sering memikirkan tentang awet muda, besar kemungkinan kita akan menjadi awet muda. Konon, lhooo.... Â
Jadi, untuk menuruti teori ini, kita harus bikin supaya kita selalu ingat dengan awet muda. Dan karena sebagai makhluk hidup mustahil tidak melakukan kegiatan makan-minum tiap hari (kalau tidak begitu akan jadi makhluk mati), maka supaya ingat akan tujuan awet muda, carilah makanan atau minuman berembel-embel kata "muda". Misalnya, nih: kelapa muda, mangga muda, daun muda....
2. Panggillah semua orang dengan panggilan Kakak, termasuk kepada ortu, anak, kucing atau anjing kesayangan.
Ini adalah langkah instan menyunat umur biar menjadi 10, 20, atau bahkan 30 tahun lebih muda daripada catatan di KTP atau kartu keluarga. Panggillah semua orang dengan panggilan Kakak, Mas, Koko, Cici, Mbak, atau apa pun sebutan sesuai bahasa daerah masing-masing untuk orang-orang yang lebih tua daripada kita. Meskipun dalam kenyataan kita-lah yang sudah manula (manusia usia tua), jangan mau mengaku tua! Panggillah anak, ortu, pasangan, binatang kesayangan, bos, bawahan dan semua orang dengan panggilan Kakak/Mas?Mbak/Koko/Cici. Dijamin umur akan langsung tersunat dan mudah-mudahan berimbas pada penampilan yang menjadi muda.
 Â
3. Cari jabatan yang ada embel-embel muda, kalau tidak ada, paksa bos atau perusahaan membuat jabatan berembel-embel muda. Â
 Msalnya: manajer muda, jaksa muda, hakim muda, analis muda, direktur muda. Kalau dipromosikan naik pangkat jadi manajer senior alias manajer tua, jangan mau. Setujui gajinya dan sepakati tugas-tugasnya, tapi minta agar nama jabatannya tetap manajer muda. Biar kalau rekan kerja memanggil kita tetap dengan sebutan manajer muda. Otomatis jadi awet muda kita-nya. Tul, nggak?
Tanya: Kalau tidak ada jabatan berembel-embel muda?