Di set pertama ini, Draper membuat lima servis ace berbanding dua ace oleh Sinner, sayangnya Draper tak bisa memaksimalkan itu karena Ia melakukan 6 kali double fault serta 19 unforced errors dibandingkan Sinner yang tidak melakukan double fault dan hanya 13 kali unforced errors.
Set kedua kembali berlangsung ketat, berjuang menghadapi panas yang menyengat dan kelembaban yang tinggi membuat Jack Draper terkuras bermandikan keringat beberapa kali melempar raket untuk mengganti pegangannya dan juga mengganti ssepatunya. Â Petenis Inggris ini bahkan muntah hingga tiga kali di set kedua ini.
Meski kondisi fisik dan mobilitas yang menurun Draper masih terus mengimbangi permainan Sinner. Sinner bahkan harus mengambil jeda medis saat Ia terpeleset ketika melakukan servis yang mengakibatkan pergelangan tangannya cedera. Dan Draper pun juga dirawat  oleh dokter. "Fisioterapis.
Kedua petenis terus berjuang dengan servis-servis keras mereka dan terus mempertahankan servis masing-masing hingga set kedua pun harus diakhiri melalui tiebreak.
Memasuki tiebreak, Sinner langsung tancap gas dengan leading 4-0 dengan mematahkan dua servis lawannya. Sinner tampil perkasa dan merebut semua poin dari servisnya dan memenangkan tiebreak ini dengan 7-3.
Di set kedua yang berlangsung dalam durasi 1 jam 28 menit ini, Sinner dominan dengan 6 ace dan hanya sekali melakukan kesalahan servis ganda serta 15 unforced errors. Sementara itu Draper hanya dengan satu servis ace, tiga double fault serta 17 unforced errors.
Memasuki set ketiga, sudah anti klimaks bagi Draper. Meskipun Draper berjuang keras dengan mempertahankan servisnya di game kedua dan keempat, Sinner akhirnya dengan mudah mematahkan servis Draper di game keenam, dan kembali melakukannya di game ke-8, meskipun Draper berupaya keras mempertahankannya.
Set ketiga berakhir anti klimaks, Sinner menutupnya dengan kemenangan 6-2 dalam permainan yang berlangsung hanya 39 menit saja. Sinner menjejak final keduanya, dan mempertahankan asanya untuk mengklaim trophy Grand Slam keduanya.
Sinner yang menempati peringkat nomor 1 dunia sejak Juni 2024, posisinya akan terus bertahan dan bahkan semakin kuat jika mampu mengalahkan Taylor Fritz di final hari Minggu nanti.
Sementara itu bagi Jack Draper yang telah mencatatkan lompatan mengesankan dengan mencapai babak semifinal Grand Slam pertamanya, setelah hanya mencatatkan penampilan turnamen Grand Slam tertinggi hanya sampai putaran ke 2.Â
Draper mengawali tahun 2024 dengan berada di peringkat 61 dunia, Ia dipastikan akan masuk ke dalam 20 besar peringkat ATP untuk pertama kalinya.