Grup A Copa America 2024 akan menyajikan salah satu pertandingan yang paling ditunggu oleh penggemar. Dua tim kuat di Amerika Selatan akan saling berhadapan di Stadion MetLife di New Jersey pada laga kedua pertandingan grup A Copa America 2024.
Adalah juara bertahan Argentina melawan Chile yang pernah membuat Argentina dua kali menangis di final Copa America tahun 2015 dan 2016. Dimana kita tentu masih ingat, bagaimana sang mega bintang Argentina Lionel Messi sampai membuat pernyataan mundur dari timnas Argentina akibat kegagalannya memberi trophy kepada negaranya tersebut.
Namun, seperti kita ketahui Messi pada akhirnya tetap bermain untuk La Albiceleste dan mempersembahkan dua gelar juara bergengsi, Copa America 2021 dan FIFA World Cup 2022. Dan hari ini Messi kembali akan menjajal tim yang dua kali membuatnya frustrasi di final Copa America ini.
Argentina tampil di laga kedua ini dengan modal yang cukup bagus, mencatatkan kemenangan 2-0 atas Kanada dalam laga pembukaan turnamen sepakbola Amerika Selatan + 2024, sementara Chile hadir dengan modal yang sedikit dibawah ekspektasi, setelah mereka hanya bermain imbang 0-0 dengan tetangganya Peru.
Selain Brazil yang menjadi musuh bebuyutan pasukan Tango, Chile juga merupakan tim yang menjadi momok bagi Argentina dalam pertemuan di Copa America. Namun sejak kekalahan di final Copa America 2016 lalu, dalam enam pertemuan terakhir Argentina menang dalam tiga dari enam pertandingan serta tiga lainnya berakhir imbang.
Argentina meskipun menang klinis atas Kanada, namun masih ada sedikit pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh Lionel Scaloni. Terutama di sektor belakang yang terlihat masih sering memberi ruang bagi lawannya.
La Albiceleste telah menang 14 kali berturut-turut sebelumnya, termasuk kemenangan di final Piala Dunia 2022, dan berharap untuk melanjutkan kemenangan 2-0 mereka atas Kanada di pertandingan pembuka. Sementara itu dengan Chile yang hanya menang tiga kali dari 10 pertandingan terakhir mereka dan termasuk dengan hasil bermain imbang 0-0 kontra Peru di pertandingan pertama.
Lionel Scaloni memiliki materi pemain yang lengkap di timnya, apakah mereka akan bermain dengan pola 4-3-3 atau 4-4-2 Scaloni mempunyai kualitas pemain yang tersedia untuk setiap skenario permainan yang diinginkannya.
Di sektor belakang Otamendi, Tagliafico, dan Acuna karena faktor usia yang sudah di atas 30 tahun mungkin akan menunggu dibangku cadangan, memberikan kesempatan pemain yang lebih muda seperti Lisandro Martinez, Cristian Romero, Nahuel Molina dan Gonzalo Montiel untuk menjadi starter.
Di sektor tengah Nico Gonzales, Leandro Paredes dan Giovani Lo Celso mungkin akan saling berebut tempat, untuk menemani Alexis Mac Allister, Rodrigo de Paul atau Enzo Fernandez.