Pengumuman pemenang pemain Pria Terbaik FIFA 2023, akan diumumkan di London, pada 15 Januari mendatang. Acara yang memberikan penghargaan kepada pemain terbaik dalam pertandingan sepak bola pria dari periode 19 Desember 2022 hingga 20 Agustus 2023 sudah dinanti oleh pencinta sepakbola dunia yang tak sabar menanti siapakah yang akan dinobatkan sebagai pemain pria terbaik FIFA 2023.
Pada awalnya ada 12 nama yang dinominasikan untuk dianugerahi penghargaan sebagai Pemain Pria Terbaik FIFA. Persaingan ketat terjadi dalam proses pemilihan 12 nominator, nama beken seperti Ronaldo, Robert Lewandowski, Mohammed Salah, dan Karim Benzema terlempar dari persaingan.
Dari 12 nominator yang terdiri dari: Erling Haaland, Julian Alvarez, Kevin De Bruyne, Marcelo Brozovic, Ilkay Gundogan, Kylian Mbappe, Khvicha Kvaratskhelia,Victor Osimhen, Rodri, Declan Rice, Lionel Messi dan Bernardo Silva.
Telah kita ketahui bersama, tiga finalis telah dinominasikan oleh juri internasional yang terdiri dari: pelatih tim nasional pria, kapten tim nasional pria, jurnalis sepak bola, dan para penggemar yang memberikan suara mereka di situs web resmi FIFA. Mereka yang terpilih adalah Erling Haaland, Kylian Mbappe, dan sang legenda Lionel Messi.
Pilihan yang nampaknya cukup pantas dan mewakili harapan dan keinginan banyak penggemar sepakbola dunia, meski pasti ada juga kekecewaan dari para penggemar yang idolanya tak dinominasikan.
Penggemar Julian Alvarez tentu berharap idola mereka masuk dalam salah satu daftar di tiga besar nominator. Namun, kenyataan berkata lain. Sebagai pemain andalan Manchester City yang bersinar saat mereka memenangkan treble Premier League, Piala FA, dan Liga Champions pada 2022/23.
Penyerang Argentina yang dinamis dan pekerja keras yang tak kenal lelah ini kerap memberi kontribusi dan menyumbangkan gol-gol penting bagi timnya, oleh penggemarnya dipandang pantas untuk bersaing bersama kompatriotnya Erling Haaland. Alvarez adalah satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan Piala Dunia FIFA dan sekaligus memenangkan treble winner Eropa di satu musim yang sama.
Satu nama lainnya yang juga dinilai pantas masuk tiga besar finalis, namun tak terpilih adalah Kevin De Bruyne. De Bruyne telah menjadi kunci serangan dan sekaligus penyeimbang pertahanan Manchester City, Ia mengukuhkan dirinya sebagai salah satu gelandang terbaik di generasinya.
Perjalanannya yang luar biasa bersama Manchester City. Jangkauan umpan, visi, dan kecerdasan fenomenal dari pemain timnas Belgia ini memberikan kontribusi signifikan dalam perjalanan M. City meraih treble winner, Ia mencatatkan 31 asis yang luar biasa dalam 49 penampilan City pada 23/2022. Tak salah jika Kevin De Bruyne dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Primer Inggris dalam empat musim terakhir.
Terlepas dari kepantasan ke-12 nominator awal, yang enam pemain diantaranya adalah anak asuhan Pep Guardiola. Nama lain seperti Marcelo Brozovic mantan pemain Inter Milan yang kini bermain di liga Saudi bersama Al Nassr, Victor Osimhen pemain Napoli yang memuncaki klasemen pencetak gol terbanyak Serie A pada musim 2022/23, dan menjadi orang Afrika pertama yang memenangkan penghargaan Sepatu Emas liga Italia, keduanya merupakan sosok pemain yang pantas untuk dinominasikan mengingat kontribusinya bagi klub dan negaranya.