Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Menanti Racikan Hansi Flick di Euro 2024, Mampukah Jerman Berjaya?

24 Maret 2023   21:10 Diperbarui: 27 Maret 2023   10:33 1744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: AFP/CHRISTOF STACHE via KOMPAS.com

Hasil minor yang didapatkan Timnas Jerman di tiga turnamen utama beberapa tahun terakhir ini sudah cukup membuat para penggemar penasaran. Betapa tidak, Jerman yang menyandang 4 kali juara Piala Dunia dan tiga kali Piala Eropa, harus tersingkir di babak-babak awal dalam dua kali Piala Dunia terakhir serta hanya sampai di babak 16 besar di Piala Eropa terakhir (2021).

Kali ini turnamen utama terdekat yang akan dilakoni tim panser adalah gelaran Piala Eropa 2024, dimana Jerman yang akan bertindak sebagai tuan rumah. Posisi tuan rumah ini adalah keuntungan bagi Jerman, sekaligus tantangan yang harus dibuktikan oleh Hansi Flick sebagai pelatih Timnas untuk meramu skuad tim terbaik dari pemain-pemain yang relatif merupakan pemain muda.

Yah, Timnas Jerman mau tidak mau harus melakukan regenerasi pemainnya, Hansi Flick harus berani meramu tim dengan komposisi senior dan yunior.

Tantangan pertama yang dihadapi Jerman menyongsong Euro 2024 adalah posisinya sebagai tuan rumah yang secara otomatis langsung lolos tanpa perlu mengikuti babak kualifikasi, memang menguntungkan akan tetapi di lain pihak mereka kehilangan momen kompetisi untuk membentuk tim, apalagi posisi mereka yang butuh jam terbang bagi pemain muda mereka.

Jerman hanya punya kesempatan untuk melakukan laga persahabatan, disaat tim-tim Eropa bersiap melakoni babak kualifikasi Euro 2024, Jerman hanya punya pertandingan internasional melawan Peru dan Belgia pada bulan Maret ini. Dan Hansi Flick yang harus fokus untuk membangun kembali timnya pada turnamen Euro 2024 mendatang di kandang sendiri.

Setelah tersingkir untuk kedua kalinya secara berturut-turut di fase grup Piala Dunia di Qatar pada bulan Desember lalu, para penggemar tentu berharap kepada Flick agar dapat meletakkan dasar mulai tahun ini untuk turnamen Euro yang sukses di Jerman pada tahun 2024.

Laga pertama Jerman tahun ini adalah menjamu Peru pada 25 Maret dan tiga hari kemudian menghadapi Belgia. Menghadapi laga ini pelatih Hansi Flick (58) telah memanggil enam pendatang baru dan lima diantaranya masih tergolong pemain muda yakni: Kevin Schade dari Brentford (21), Malick Thiaw dari AC Milan (21), Josha Vagnoman dari VfB Stuttgart (22), Felix Nmecha dari VfL Wolfsburg (22), Mergim Berisha (24) dari Augsburg, dan Marius Wolf dari Borussia Dortmund (27) dan di lain sisi Flick tidak memasukkan nama pemain Bayern Muenchen Thomas Muller (33).

Selain itu beberapa pemain muda yang telah mendapatkan cap Jerman mereka dan hampir pasti mendapat tempat di skuad Jerman untuk Euro 2024, antara lain Jamal Musiala , Florian Wirtz , Karim Adeyemi dan Youssoufa Moukoko dan Armel Bella-Kotchap dari Southampton (21)

Yah, Flick memang harus mengambil keputusan untuk mencoba komposisi baru dan segar namun berkelas, Jerman tak pernah kekurangan bakat-bakat muda yang siap untuk unjuk kemampuan bermain membela Timnas, Flick hanya perlu memberikan mereka kepercayaan, kesempatan dan jam terbang untuk menunjukkan bakat mereka dalam beberapa bulan mendatang dalam upayanya membangun tim yang layak bertarung untuk menebus kegagalan turnamen akhir-akhir ini.

Sebagai tuan rumah pada 2024, merupakan pertaruhan reputasi bagi Jerman, mereka harus meraih hasil maksimal, setidaknya tidak kandas di babak-babak awal turnamen. Flick harus mempersiapkan tim dalam 15 bulan ke depan yang bisa kembali bersaing di pentas internasional, dimulai dengan pertandingan persahabatan mereka bulan ini.

Lini depan Jerman mungkin perlu wajah baru, setelah Kai Havertz, Timo Werner, Mario Gotze sepertinya sudah stagnan dalam permainan mereka, Jamal Musiala yang sudah membuktikan kelasnya di klub bersama Bayern Muenchen dan juga di Piala Dunia Qatar tentu menjadi prioritas penting bagi Flick untuk memainkannya, begitu juga dengan Niclas Fullkrug (30) mungkin masih bisa mendapat tempat di Timnas.

Bersama dengan itu Florian Wirtz (19) yang telah memiliki 4 caps Timnas di kualifikasi Piala Dunia dengan catatan 2 assist, Karim Adeyemi (21) juga 4 caps bersama Timnas 3 caps diantaranya di kualifikasi Piala Dunia dengan 1 gol, serta Youssoufa Moukoko (18) yang memiliki 2 caps bersama Timnas satu diantaranya adalah penampilan Piala Dunia Qatar saat Jerman kalah 1-2 melawan Jepang.

Sementara itu satu pemain yang bisa memulai debutnya bersama Timnas senior adalah Mergim Berisha (24) memiliki 13 caps dan 1 gol bersama Timnas U-21, bisa menjadi alternatif untuk diuji dan diberi kesempatan untuk menjadi pengganti Thomas Muller di masa datang.

Mereka berempat ini juga layak untuk diberi kesempatan untuk berjuang bersama tim dengan penuh semangat dan memberikan sesuatu kembali kepada para penggemar yang sudah tidak sabar menyaksikan keterpurukan Der Panzer.

Untuk posisi lini tengah, Ilkay Gundogan, Emre Can, Joshua Kimmich dan Toni Kroos mungkin sudah butuh pelapis untuk mendampingi Jonas Hofmann, Leon Goretzka, Serge Gnabry, dan Leroy Sane.

Kevin Schade (21) pemain Brentford layak mendapat kesempatan untuk diuji di posisi sayap kanan, memiliki 5 caps untuk Timnas U-21 Jerman dengan torehan 4 gol, Kevin Schade dengan semangat mudanya tentu akan memaksimalkan potensinya jika diberi kesempatan.

Kemudian ada nama pemain Vfl Wolsburg, Felix Nmecha pemain Timnas U-21 Jerman yang memiliki 3 caps dengan 1 gol, berposisi sebagai gelandang tengah yang juga pernah bermain untuk Timnas U-19 Inggris dengan 4 caps dan 1 gol layak juga untuk diuji oleh Flick.

Nama lainnya yang layak dicoba adalah Marius Wolf, pemain berusia 27 tahun yang baru saja masuk dalam radar Flick karena permainan apiknya bersama Borussia Dortmund, berposisi sebagai gelandang Marius Wolf sebelumnya hanya sempat sekali masuk dalam skuad Timnas U-20 Jerman.

Di posisi lini belakang, meski masih memiliki amunisi mumpuni dengan usia yang masih dalam puncak penampilan. Nama-nama seperti Matthias Ginter, Antonio Rudiger, Niklas Sule, Nico Schlotterbeck, Thilo Kehrer, David Raum, Lukas Klostermann, Christian Gunter dan Armel Bella-Kotchap masih cukup kokoh untuk mengisi pos lini belakang Der Panzer.

Kecuali mungkin pemain yang cukup senior Antonio Rudiger (30) dan Christian Gunter (30) sudah perlu untuk disiapkan pelapisnya. Josha Vagnoman (22) yang memiliki 12 caps bersama Timnas U-21 Jerman, pemain Vfb Stuttgart yang bermain di posisi bek kanan bisa menjadi alternatif pilihan bagi Hansi Flick, begitu juga dengan bek AC Milan, Malick Thiaw (21) yang memiliki 11 caps dan 2 gol bersama Timnas U-21 Jerman patut dicoba dan diberi kesempatan memulai debutnya bersama Timnas senior.

Di sektor penjaga gawang, cederanya Manuel Neuer bukanlah persoalan bagi Hansi Flick, Marc Andre ter-Stegen sangat layak untuk dipercaya mengawal gawang mereka, demikian juga dengan kiper pelapis Kevin Trapp mantan penjaga gawang PSG yang kini membela Frankfurt, serta Bernd Leno mantan kiper Arsenal yang kini bergabung bersama Fulham, juga bisa diandalkan.

Meski dalam beberapa kesempatan Hansi Flick tidak menetapkan target yang muluk dalam menghadapi Euro 2024, ia cenderung tampil merendah menyikapi posisi timnya saat ini.

Tetapi sebagai salah satu tim tersukses di dunia, apalagi Euro 2024 berlangsung di kandang sendiri para penggemar tentu berharap lebih, dan itu menjadi tugas dan tanggungjawab Flick untuk menarik kembali penonton Jerman ke stadion yang belakangan ini jauh menurun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun