Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Barcelona vs Rayo Vallecano: Barca Krisis, Kembali Kalah di Kandang

25 April 2022   13:22 Diperbarui: 25 April 2022   13:24 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Barca tidak mendapat penalti yang jelas ketika Santi Comesana melanggar Gavi di dalam kotak penalti, tetapi baik wasit dan VAR mengabaikan insiden itu. Gavi juga terlibat dalam momen besar lainnya ketika percobaan yang dilakukannya membentur mistar gawang dengan tembakan indah, dan Ferran Torres kemudian mencetak gol melalui rebound akan tetapi segera dianulir karena offside.

Paruh Kedua

Barca tidak bisa membawa momentum dari akhir babak pertama dan mereka kembali ke pola serangan lambat mereka yang tidak imajinatif dengan gerakan yang sangat sedikit dan banyak umpan silang yang tidak pernah mengancam pertahanan Rayo Vallecano.

Permainan yang monoton dengan kesalahan-kesalahan yang tidak perlu membuat Xavi Hernandez melakukan perubahan di 30 menit tersisa, Ferran Torres yang sejauh ini sangat minim kontribusi dibanding kesempatan yang diberikan oleh Xavi, begitu juga Frankie de Jong yang dalam beberapa laga terakhir bermain sangat di bawah standar akhirnya ditarik keluar oleh Xavi dan memasukkan Memphis Depay serta Nico Gonzalez untuk menambah intensitas dan kreativitas serangan, tetapi kedua pemain ini pun setali tiga uang terutama Memphis Depay yang sangat boros dan tidak tepat dengan umpan-umpannya .

Masih belum berkembang xavi kembali membuat dua pergantian terakhirnya dalam pertandingan di 20 menit tersisa, memasukkan Luuk De Jong untuk Aubameyang dan Adama Traore untuk Eric Garcia, entah apa yang ada dalam benak Xavi dengan pergantian yang sama tidak efektifnya ini. Apapun rencana Xavi dengan pergantian itu tidak berhasil, dan Barca tidak pernah menciptakan peluang nyata untuk menyamakan kedudukan.

Vallecano menampilkan pertahanan yang solid dalam laga ini. Meski terus digempur oleh Barcelona, tembok tim tamu masih terlalu kokoh, salah satunya lewat penyelamatan Nikola Maras pada menit ke-70.

Memphis Depay membuang peluangnya di menit ke-76 setelah sundulannya masih menyamping dari gawang Stole Dimitrievski. Begitu pula beberapa menit berselang sekali lagi Memphis gagal memaksimalkan peluangnya, tendangannya cukup lemah untuk diselamatkan oleh Stole Dimitrievski.

Dan sekali lagi faktor wasit juga menjadi sorotan dari laga ini, kemungkinan mendapat penalti yang jelas ketika Catena Marugan terlihat mendorong Gavi dari belakang di dalam kotak di depan wasit, yang entah bagaimana wasit tidak menganggapnya dan pelanggaran inipun tidak diperiksa oleh VAR.

Stole Dimitrievski menjadi mimpi buruk Barca, berkali-kali melakukan penyelamatan penting. Sebuah peluang dari Adama Traore di masa tambahan waktu masih bisa ditepis dengan brilian oleh penjaga gawang asal Macedonia Utara ini.

Percobaan terakhir dari Ousmane Dembele pada menit ke-90+10 juga gagal mengarah ke gawang. Setelah laga berjalan 104 menit akibat tambahan waktu selama 14 menit, Barcelona harus mengakui kemenangan Vallecano 0-1.

Barcelona kini dalam posisi yang sulit setelah kalah dua kali berturut-turut dalam pertandingan liga di kandang tanpa mencetak gol dan hanya memenangkan satu dari lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Xavi sepertinya harus meninjau kembali penempatan pemainnya, Ferran Torres yang selalu menjadi 'anak emas' begitu juga Frankie de Jong serta barisan belakang terutama Eric Garcia yang menjadi andalan Xavi, sudah harus dievaluasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun