Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hai Cules, Barca Telah Kembali Beritahu Teman-teman

28 Februari 2022   10:45 Diperbarui: 28 Februari 2022   10:49 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Trend positif Barcelona terus berlanjut, menjamu Athletic Bilbao di Camp Nou, El Barca mengakhiri bulan Februari dengan catatan manis penuh gaya dan semakin mantap berada di 4 besar La Liga berkat kemenangan meyakinkan 4-0 atas Athletic Bilbao. 

Barca menghadapi lawan yang membuat mereka keteteran pada laga putaran pertama di San Mames Agustus lalu dan bahkan kalah 2-3 di Copa del Rey, namun kini mereka tampil profesional dan memainkan sepak bola yang solid selama 90 menit, dan mencetak empat gol luar biasa untuk meraih tiga poin lagi dan terus terlihat kuat dalam perebutan tempat di zona Liga Champions.

Menyusul kemenangan mengesankan melawan Valencia dan Napoli, penampilan luar biasa Blaugrana minggu ini berlanjut dengan penampilan empat gol ketiga berturut-turut. 

Laga ini akan paling dikenang karena penampilan dan pertunjukan yang luar biasa oleh seluruh tim, yang semakin lama semakin baik di bawah bimbingan sang pelatih Xavi Hernndez.

Babak Pertama

Marcelino Garca Toral membuat beberapa perubahan pada tim Athletic Bilbao jelang menghadapi Valencia di leg kedua semifinal Copa del Rey Rabu depan, menyimpan pemain utamanya di bangku cadangan, rencana permainan Bilbao sepertinya lebih bermain defensif untuk coba menggagalkan serangan Barca dan membuat skor 0-0. Dan Toral hampir berhasil dalam strategi itu, sampai akhirnya digelontor habis di akhir-akhir pertandingan.

Meskipun memiliki lebih dari 75% penguasaan bola sepanjang babak pertama, Barcelona tidak dalam performa terbaiknya dalam menyerang dan berjuang untuk menciptakan banyak serangan yang berarti, solidnya struktur pertahanan dari tim tamu serta kombinasi dari banyaknya serangan yang tidak efektif dari Busquets dkk. 

Sepanjang babak pertama, Barca hanya menciptakan satu peluang nyata melalui permainan terbuka, dengan Gavi yang nyaris mencetak gol, sendirian di dalam kotak Gavi menerima umpan dari Ferran Torres tetapi sayangnya percobaan yang dilakukan Gavi gagal menemui sasaran dan bola melambung tinggi di atas mistar gawang.

Meskipun Los Leones tidak turun dengan skuad terbaik mereka di lapangan di sepanjang babak pertama, Bilbao memiliki peluang mereka akibat beberapa penyimpangan defensif oleh lini belakang Bara yang nyaris membuat mereka menderita. 

Bilbao justru lebih dulu menciptakan peluang lewat Oier Zarraga. Namun, tendangan yang dilesatkan bek kiri Bilbao itu masih bisa ditepis oleh Marc Andre ter Stegen . Berselang empat menit kemudian, Los Leones julukan Bilbao kembali mengancam pertahanan Blaugrana. 

Beruntung bagi Ter Stegen, sepakan Mikel Vesga yang menyambar umpan Inigo Lekue masih belum tepat sasaran.
Ferran Torres membuka peluang Barca, melepas sepakan voli ke gawang yang dijaga Unai Simon. Namun bola masih bisa diblok oleh penjaga gawang.

Setelah itulah Barca akhirnya berhasil memecah kebuntuan. Blaugrana menemukan terobosan melalui skema sepak pojok, Dani Alves yang mengambil sepak pojok itu mengirimkan bola ke dalam kotak, yang disambut Gerard Piqu dengan sundulan yang kuat namun masih menyentuh mistar gawang, dan Pierre-Emerick Aubameyang bereaksi lebih cepat dari semua orang untuk menyambut bola pantul tersebut dengan melepaskan tendangan voli yang langsung bersarang ke gawang yang dikawal Unai Simon dan menjadi gol pembuka Barca malam itu.

Ini merupakan Gol kelima striker Timnas Gabon itu dalam tiga pertandingan. Gol yang sangat impresif dan membawa Barcelona ke bentuk permainan yang diharapkan para Cules.

Meski unggul, Barca tidak benar-benar dalam performa terbaik mereka, Athletic Bilbao tidak menyerah dan tampil agresif untuk membalas. Tapi hingga turun minum gawang Ter Stegen masih aman dan bersih.

Babak Kedua

Bara tetap menjadi tim yang dominan untuk memulai babak kedua, menangani dengan baik tekanan yang lebih agresif dari skuad Marcelino Garca Toral dan memiliki kontrol yang lebih baik terhadap serangan balik lawan, dan mereka seharusnya bisa membuat skor menjadi 2-0, hanya saja Ferran Torres membuang kesempatan saat dirinya berada sendirian di depan kiper setelah kesalahan pertahanan Bilbao, tapi sayang Ferran Torres menembak lurus ke arah Unai Simn dan membuang percuma peluangnya.

Torres kemudian ditarik keluar dan digantikan oleh Ousmane Dembl, yang masuk bersama Frenkie De Jong yang menggantikan Gavi untuk mencoba dan mengakhiri kebuntuan permainan. 

Masuknya kedua pemain ini memiliki dampak langsung dalam pergerakan dan kualitas mereka pada bola, permainan yang mulai agak kekurangan aksi nyata seketika berubah dinamikanya menjadi lebih bergeliat.

Dan tak lama berselang setelah masuk ke lapangan Ousmane Dembele mencetak gol yang benar-benar sensasional menyelesaikan umpan frenkie de Jong dengan tendangan gledek ke sudut atas gawang dari sudut sempit di dalam kotak penalti untuk menggandakan keunggulan Barca 2-0.

Athletic Bilbao segera merespon dengan memasukkan Inaki Williams ke lapangan berharap striker bintang mereka itu akan membawa percikan semangat dari bangku cadangan untuk membuat permainan lebih menarik di menit-menit akhir.

Tetapi Barelona mengendalikan segalanya dengan baik dan menambahkan dua gol lagi berkat dua assist brilian dari Dembele. Untuk yang pertama, Dembele mengirimkan assistnya kepada Luuk de Jong dimana pria Belanda itu menyelesaikannya dengan sundulan yang tak dapat diantisipasi dengan baik oleh Unai Simon.

Dan tepat di peluit akhir, giliran Memphis yang memanfaatkan assist 'Mosquito'. 4-0, Camp Nou yang menderu dengan sekitar 70,000 penggemar yang hadir memenuhi stadion, dan performa Barca yang tak terbendung terus berlanjut.

Peluit akhir berbunyi, dan Blaugrana terus mempertahankan posisi keempat dengan memiliki satu pertandingan sisa di tangan, dan mereka terlihat terus lebih baik dan lebih kuat di bawah Xavi di setiap pertandingan.

Hai Cules, Barca telah kembali. Beritahu teman-teman....

Barcelona (4-3-3) : Marc Andre ter Stegen; Dani Alves, Ronald Araujo, Gerard Piqu, Sergino Dest; Gavi (F. De Jong 67'), Sergio Busquets (Nico Gonzales 86'), Pedri; Adama Traore (Memphis Depay 82'), Aubameyang (Luke de Jong 86'), Ferran Torres (Ousmane Dembl 67')

Gol: Aubameyang (37'), Dembl (73'), L. De Jong (90'), Memphis (90+3')

Athletic (4-4-2) : Unai Simon; Inigo Lekue, Daniel Vivian, Yeray Alvarez (Inigo Martnez 46'), Mikel Balenziaga; Oier Zarraga (Nico. Williams 67'), Unai Vencedor, Mikel Vesga (Dani Garca 67'), Nico Serrano; Raul Garca (Oihan Sancet 46'), Asier Villalibre (Inaki Williams 77')

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun