Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Australian Open 2022: Spektakuler, Nadal Lolos dari Hadangan Shapovalov

25 Januari 2022   17:27 Diperbarui: 25 Januari 2022   20:10 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seru ! dan dramatis, begitulah kata yang dapat menggambarkan laga perempat final Australian Open 2022 antara petenis veteran yang sedang mengincar gelar Grand Slam ke-21 kontra petenis muda yang lagi naik daun Denis Shapovalov yang mengincar semifinal pertamanya di debutnya di turnamen Australia Terbuka.

Penonton di Rod Laver Arena dibuat tegang dalam laga yang berlangsung panjang dan penuh drama, dalam pertarungan 5 set yang epic dengan durasi empat jam sembilan menit. Nadal menapak semifinal dengan kemenangan 6-3, 6-4, 4-6, 3-6, 6-3.

Drama telah dimulai di awal pertandingan ketika Shapovalov menjadi frustrasi di awal pertandingan set kedua, saat dia memimpin 1-0. Shapovalov merasa Nadal telah diberi waktu tambahan untuk memulai servis oleh wasit Carlos Bernardes.

"Anda harus mengkodekannya," kata Shapovalov kepada Umpire Carlos Bernardes.

"Dia belum siap untuk bermain," jawab Bernardes.

"Apakah kamu bercanda? Kalian semua korup," balas petenis Kanada itu.

Shapovalov seperti kesal dan kehilangan ketenangannya, mengangkat tangannya ke udara, membuat bingung Jim Courier mantan petenis nomor satu dunia dan pemenang Australia terbuka edisi 1992 dan 1993 yang menjadi komentator.

"Shapovalov mengangkat tangannya ke udara. Saya tidak tahu mengapa, "kata Jim Courier.

"Mereka memiliki delapan detik untuk bermain. Apa yang kamu inginkan? Mengapa Anda melihat saya seperti saya perlu menonton? kata wasit Bernardes.

"Shapovalov rusak di sini," kata Courier.

"Dia rusak. Jam sudah menunjukkan pukul tujuh dan dia mengangkat tangannya seperti Rafa melakukan sesuatu yang salah." Kata Courier lagi.

Rafael Nadal telah menyelamatkan harinya, berhasil mengatasi masalah cedera di kaki dan masalah di perutnya dengan bantuan medis. Nadal memulai dengan start yang apik di set pertama, melakukan serangan dan mendominasi dengan pukulan forehand topspinnya, sementara itu Shapovalov membuat terlalu banyak kesalahan di awal yang menegangkan.

Nadal merebut set ini dengan melakukan sekali break point dan membuatnya menutup set pertama dengan 6-3.

Set kedua giliran Shapovalov yang memulai servis, pertandingan sepertinya akan berlangsung mudah bagi Nadal. Petenis Spanyol berusia 35 tahun ini kembali merebut set kedua dengan melakukan satu kali break point dia unggul 6-4.

Shapovalov tampak seperti akan hancur di bawah tekanan Nadal, tetapi di set ketiga dia akhirnya bisa mematahkan servis Nadal untuk merebut set ketiga dengan skor 4-6. Nadal nampaknya mengalami kesulitan dengan kakinya sehingga membuatnya tidak bisa berlari dengan kecepatan terbaiknya untuk menyelamatkan poin di akhir set ketiga.

Memasuki set keempat, Nadal terlihat mengalami masalah. Pergerakannya sedikit melambat dan bahkan akhirnya Nadal meminta bantuan medis karena masalah perut saat ia tertinggal dalam kedudukan 1-4, pendukung Nadal mulai cemas..

Usai perawatan medis, Nadal mampu bangkit untuk mendapatkan dua break point pada 15-40, dan memperkecil ketinggalan menjadi 3-5, tetapi Shapovalov tak berdiam diri, dia mampu meraih empat poin berturut-turut dan menutup set keempat dengan kemenangan 6-3.

Pendukung Rafael Nadal semakin dibuat cemas, Nadal terlihat sangat tidak nyaman selama set keempat dan bahkan kemudian Nadal membutuhkan timeout untuk menjalani evaluasi medis saat ia kembali ke ruang ganti sebelum kembali untuk set terakhir.

Petenis Spanyol yang kali ini menempati unggulan ke-6 turnamen, menolak untuk menyerah, meskipun jelas terhambat oleh panas dan cedera dalam pertandingan perempat finalnya dengan petenis Kanada Denis Shapovalov yang masih berusia 22 tahun ini.

Nadal nyaris dipatahkan pada awal set kelima, tetapi mentalitas dan pengalaman sebagai juara membuat Nadal tidak begitu saja dapat dikalahkan, ketika dia menyelamatkan break point kemudian bangkit untuk memenangkan servisnya dengan maju memotong bola di depan net. Nadal bahkan mematahkan servis Shapovalov, membuatnya unggul jauh 4-1. 

Sampai di titik ini, kematangan Nadal sangat terlihat, cedera dan sakit tidak mampu mengalahkan semangat yang ada di diri Nadal yang akhirnya menutup laga seru, dramatis dan panjang ini dengan merebut set penentuan dengan skor 6-3.

Beruntung bagi Rafael Nadal dapat keluar dari tekanan Shapovalov dan juga tekanan cuaca panas dan cedera yang dihadapinya. Secara statistik, Shapovalov melakukan 20 servis Ace dibandingkan Nadal yang hanya membukukan 8 kali Ace, sementara itu Shapovalov hanya 5 kali melakukan double fault saat servis, dibandingkan Nadal yang melakukan 11 kali double fault.

"Saya mulai merasa tidak enak badan, jadi saya hanya bertanya apakah mereka bisa melakukan sesuatu. Mereka baru saja memeriksa semuanya baik-baik saja dan kemudian saya mengambil beberapa tablet untuk mencoba memperbaiki situasi."

"Beruntung saya melakukan servis dengan baik di ronde kelima." Demikian kata Nadal menjelaskan situasi yang dihadapinya di set penentuan.

"Saya bukan 21 lagi," canda Nadal.

Kemenangan atas Shapovalov ini membawa Nadal semakin dekat dengan targetnya, di edisi tahun lalu Nadal harus kandas di perempat final saat kalah tiga set langsung dari Stefanos Tsitsipas. Di semifinal Nadal menunggu pemenang duel antara unggulan ke-17 Gael Monfils melawan Matteo Berrettini yang menempati unggulan ke-7.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun