Salah satu pertandingan menarik Copa America edisi 2021 pada Jumat malam waktu setempat adalah saat Argentina berhadapan dengan rival bebuyutan Uruguay dalam Clasico del Rio de la Plata di Stadion Mane Garrincha di Grup B.
Argentina saat ini sepertinya dalam momentum terbaiknya, Argentina telah berkembang menjadi tim yang cukup solid dan sulit untuk dikalahkan sejak di bawah asuhan Lionel Scaloni dan saat ini mereka mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam 14 pertandingan sejak tahun 2019.Â
Namun, dalam tiga partai terakhir yang dilakoni oleh La Albiceleste mereka gagal meraih poin penuh, tiga partai terakhir mereka hanya mampu mencatatkan hasil seri, termasuk partai pembuka Copa America mereka melawan Chili, yang berakhir imbang 1-1.
Sementara itu, Uruguay yang baru akan memulai perjalanan Copa America mereka dengan pertandingan melawan Argentina. Sama seperti lawan mereka, pasukan Oscar Tabarez juga tidak dalam performa terbaik menuju La Fiesta karena mereka juga gagal memenangkan masing-masing dari tiga pertandingan terakhir mereka malah dengan hasil yang sedikit lebih buruk yakni dua kali draw dan sekali kalah, dengan pertandingan terakhir mereka yang berakhir imbang tanpa gol melawan Venezuela di Kualifikasi Piala Dunia 2022 FIFA.Â
Terakhir kali Argentina dan Uruguay berhadapan satu sama lain adalah pada November 2019 dalam pertandingan persahabatan, yang berakhir imbang 2-2.Â
Argentina
Setelah bertemu Chile, Argentina kembali menemui ujian besar mereka di babak Grup menghadapi pemenang terbanyak Copa Amerika, Uruguay yang telah meraih 15 kali juara dan Argentina 14 kali. Kondisi tim Argentina sendiri cukup baik, kecuali salah satu pemain penting mereka Nicolas Gonzalez, diragukan untuk tampil membela Argentina.Â
Pemain sayap yang saat ini dikabarkan dalam proses transfer ke klub Liga Premier Brighton & Hove Albion dari VfB Stuttgart mengalami cedera ketegangan otot dan mungkin kehilangan kesempatan untuk tampil. Selain dari itu, Lionel Scaloni tidak memiliki kekhawatiran lain terkait dengan kondisi skuadnya.
Argentina sepertinya akan tetap tampil dalam formasi 4-3-3 pada saat jumpa Uruguay nanti, dengan kiper Aston Villa Emiliano Martinez berdiri dibawah mistar gawang. Dia akan dilindungi oleh duet kokoh bek tengah Nicolas Otamendi dan Cristian Romero, yang dikabarkan merupakan target transfer untuk Liverpool dan Manchester United.Â
Gonzalo Montiel dan Nicolas Tagliafico dua full-back yang siap mendukung mengalirkan serangan ke depan ketika tim menyerang.Â
Di lini tengah, tanggung jawab melindungi lini belakang berada di pundak pemain PSG, Leandro Paredes, yang memiliki kemampuan untuk memecah permainan dan mendaur ulang penguasaan bola dengan cepat dan efektif.Â
Dia akan bermitra dengan kapten Udinese Rodrigo De Paul, yang akan berperan sebagai penghubung antar lini, sementara itu Giovani Lo Celso pemain 25 tahun yang merumput di liga Inggris bersama Totenham Hotspur, akan melengkapi dengan kreasi-kreasinya untuk mendobrak ke lini depan bagi Albiceleste.
Kapten Lionel Messi, yang mencetak gol melalui tendangan bebas menakjubkan dalam pertandingan melawan Chili, akan menjadi ancaman utama dalam serangan. Mulai dari sayap kanan, dia akan terus mencari celah untuk masuk ke area tengah, membuka peluang bagi dirinya sendiri atau rekan satu timnya.Â
Dengan Gonzalez yang diragukan bisa tampil, Angel Di Maria akan mengisi posisi di sebelah kiri, sementara itu Lautaro Martinez akan mengisi posisi sebagai penyerang tengah.
Kemungkinan Lineup (4-3-3): Martinez; Montiel, Romero, Otamendi, Tagliafico; De Paul, Paredes, Lo Celso; Messi, Martinez, Di Maria
Uruguay
Bagi Uruguay bisa tampil kembalinya striker veteran Manchester United Edinson Cavani ke skuad setelah menjalani skorsing dua pertandingan karena kartu merah yang diterimanya pada November tahun lalu, merupakan modal penting mereka menghadapi Argentina.Â
Bek Barcelona Ronald Araujo, yang bermain cukup baik bersama klub kemungkinan akan dipasang oleh Oscar Tabarez, sementara itu pemain depan yang belum bermain Brian Ocampo juga kemungkinan masuk ke dalam daftar line up.
Uruguay diperkirakan akan kembali bermain ke sistem penyerang ganda mereka, karena Cavani telah bisa tampil kembali, duet bersama Luis Suarez, akan memberikan tekanan pada lini belakang Argentina.Â
Duo penyerang maut ini akan mengandalkan layanan yang datang dari sayap melalui pemain muda yang bermain untuk Penarol yang dikabarkan ada dalam incaran Inter Milan, Facundo Torres yang berduet dengan Jonathan Rodriguez, di sayap kanan dan kiri untuk mensupport aliran serangan La Celeste.
Pemain Arsenal yang saat ini dipinjamkan ke Atletico Madrid, Lucas Torreira akan ditugaskan untuk mengawasi lini tengah Argentina, Torreira kemungkinan akan didukung oleh Federico Valverde dari Real Madrid.Â
Matias Vecino gelandang Inter juga merupakan opsi yang dapat diambil oleh manajer Oscar Tabarez jika dia menginginkan pemain dengan lebih banyak pengalaman di lini tengah.
Di lini belakang, duet bek tengah Diego Godin dan Jose Maria Gimenez menjadi pilihan yang tak tergantikan. Duo ini juga diapit oleh pasangan tak tergantikan lainnya bagi Uruguay, Giovanni Gonzalez dan Martin Caceres masing-masing di sisi kanan dan kiri. Di posisi penjaga gawang, sosok Fernando Muslera akan selalu menjadi pilihan utama Oscar Tabarez.
Kemungkinan Lineup (4-4-2): Muslera; Gonzalez, Gimenez, Godin, Caceres; Torres, Valverde, Torreira, Rodriguez; Cavani, Suarez
Laga dua tim penguasa Copa America ini akan dipenuhi banyak pemain yang  berkualitas bintang, dengan pemain-pemain seperti Luis Suarez, Edinson Cavani, Lautaro Martinez, namun semua mata akan selalu tertuju pada satu orang dan satu orang saja, siapa lagi kalau bukan Lionel Messi.Â
Kapten Argentina yang belum memenangkan satupun trofi utama bersama tim nasional negaranya dan menyerukan kepada rekan satu timnya untuk memberikan segalanya dalam upaya untuk terus maju meraih trofi yang tak pernah lagi digenggam Argentina sejak menjuarai Copa America 1993.
Setelah memulai turnamen dengan cara yang baik namun hasil yang kurang maksimal, setidaknya Messi dengan catatan golnya, melalui tendangan bebasnya yang menakjubkan melawan Chili, Messi sekarang akan berharap untuk mendapatkan mimpinya meraih trofi utama bagi timnas Argentina, kemenangan atas Uruguay akan membawa Argentina selangkah lebih dekat menuju tangga juara Copa America 2021.
Tidak ada tim yang berada dalam performa terbaik dalam pertandingan ini. Kedua tim telah memainkan serangkaian pertandingan hasil imbang dalam pertandingan terakhir mereka. Apakah Tren itu masih akan berlanjut pada laga hari ini?Â
Mengingat Argentina dan Uruguay akan berusaha menghindari kekalahan dalam pertandingan grup terberat mereka, setidaknya di atas kertas hasil imbang adalah hasil yang terbaik, namun faktor motivasi akan menjadi pembeda dalam hasil akhir dan sepertinya itu sedikit ada dikubu Lionel Messi dan kawan-kawan.Â
Menarik untuk kita tunggu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H