Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Ibu

23 Juni 2020   06:11 Diperbarui: 23 Juni 2020   06:19 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tahukah kamu kekuatan terdahsyat yang ada di dunia

Ia bukanlah letusan gunung api yang menggelegar 

Ia bukan pula hembusan topan yang menggemuruh

Ia bukan juga hempasan gelombang yang menggulung 

Kekuatan terdahsyat itu adalah kelembutan hati seorang Ibu

Tahukah engkau senjata yang menggetarkan langit

Ia bukanlah senjata nuklir yang lebih dahsyat dari bom hiroshima

Ia bukan pula rudal antar benua yang dibanggakan para maniak perang

Ia bukan juga senjata kimia yang diandalkan para penjahat kemanusiaan 

Senjata yang menggetarkan langit itu adalah doa seorang Ibu

Ibu adalah pelita di dalam kegelapan malam yang gulita 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun