Mohon tunggu...
Christine Mariska
Christine Mariska Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga -

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Nyalakan Semangat Energi Sulawesi Tengah

22 Oktober 2018   00:16 Diperbarui: 22 Oktober 2018   00:46 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : voaindonesia.com

"Mengapa bahan bakar sangat dibutuhkan segera di lokasi bencana? Karena bagaimana bantuan logistik bisa sampai tujuan jika pasokan BBM tidak ada. Maka itulah Pertamina sangat memprioritaskan pengadaan BBM secepat mungkin," ujar Arya di acara tersebut. Sebagai penutup, Kompasianer ditantang membuat puisi untuk Sulawesi Tengah.

sumber : dokumen pribadi
sumber : dokumen pribadi
Bantuan-bantuan serta para relawan yang datang ke Sulawesi Tengah memang tidak akan membuat kondisi Palu, Sigi dan Donggala seketika pulih. Duka kehilangan keluarga, kerabat serta raibnya harta benda yang mereka alami mungkin akan tetap mereka ingat selamanya.

Namun tentunya larut dalam duka berkepanjangan bukanlah pilihan tepat. Ada hari esok yang perlu disongsong, ada anak-anak yang memerlukan pendidikan dan semangat membangun kembali kota mereka.

Mengutip sebait puisi salah satu peserta di acara Kompasiana nangkring yang juga merupakan Kompasianer of The Year 2018, Zulfikar Akbar, "Sigi, Palu, Donggala, pasti kalian mampu kembali berdiri, agar harapan nyala kembali, dan kita bisa melihat anak-anak berlari lagi hingga kian jauh dari kenangan luka, lebih dekat dengan api asa yang lebih nyala untuk mereka lebih terang melihat masa depan." Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun