Bunga di taman hati kini tak lagi tenggelam dalam kesunyian
Ia mulai bermekaran seiring dengan senyuman yang merekah
Pintu kedamaian memang telah terbuka lebar
Oleh satu kunci kehidupanÂ
Yang tiba-tiba muncul begitu sajaÂ
Tatkala kerasnya hati terbentur dinding di keremangan cahaya
Â
Resah itu memang pernah datang menggulungku bagai ombak di lautan
Betapa pun aku berusaha menerobosnya
Rasanya, aku semakin terseret masuk ke dalam lautan di dalam lautan
Hingga tak jemu-jemu seperti memecah ombak
Aku pun mencoba membangunkan kesadaranku yang telah lama terlelap
Â
Akhirnya, bangun juga kesadaranku yang murni di ujung malam
Yang menyadari bahwa hidup adalah bagian dari perjalanan
Maka, memang tak sepatutnya aku larut di dalam keresahan yang berkepanjangan
Bergulung dalam ombak di keremangan cahaya dan terombang-ambing di sana
Hari ini kuikrarkan jiwa dan ragaku untuk menerobos kegelapan
Agar cahaya tak lagi membutakanÂ
Â
Bunga di taman hati kini tak lagi tenggelam dalam kesunyian
Ia mulai bermekaran seiring dengan senyuman yang merekah
Telah kurelakan peluh dan juga resah
Menerimanya dengan lapang dada
Hingga lebur dalam keikhlasan nan sempurna
Karena itulah kunci kehidupan
Di keremangan cahaya malam nan syahdu, 12-12-2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Karena Esok Akan Menjadi Hari Ini
Baca juga: Dalam Horizon Peristiwa
Baca juga: Sebelum Sempat Kutuliskan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!