Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Serumpun Kasih dalam Keragaman

18 November 2023   19:29 Diperbarui: 18 November 2023   20:09 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di hutan kehidupan yang rimbun,
Berjejer pohon dengan akar yang berbeda.
Warna dedaunan tari dalam bayangan,
Sebuah kisah, serumpun kasih dalam keragaman.

Bebaskan dirimu seperti angin yang berlayar,
Menyingkap rahasia setiap daun yang bergelayut.
Dengarlah, harmoni alam membisikkan pesan,
Bahwa kehidupan adalah pesta dalam keberagaman.

Bunga-bunga bermekaran dengan beragam corak,
Sejajar dalam taman kehidupan yang damai.
Setiap kelopak, satu kisah yang berbeda,
Namun bersatu dalam satu tarian indah.

Tinjulah dirimu seperti sungai yang mengalir,
Melintasi batu dan lembah tanpa memandang warna.
Airnya memeluk setiap bebatuan dengan lembut,
Mengajarkan kita, kasih tak memandang perbedaan.

Burung-burung berkicau dengan nada berbeda,
Namun bersatu dalam irama pagi yang bersahaja.
Mereka mengajarkan bahwa setiap suara punya arti,
Serumpun kasih mengalun dalam lagu alam.

Pelangi melintas di langit biru,
Tujuh warna bersatu dalam satu lukisan megah.
Demikianlah kita, serumpun dalam kehidupan,
Kasih yang menyatukan dalam keragaman.

Hadirkan senyum di setiap wajah yang berbeda,
Terasa hangat dalam dinginnya dunia.
Serumpun kasih dalam keragaman,
Menyinari jalan menuju perdamaian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun