Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[Puisi] Mimpi dan Kenyataan Bertautan

27 Juli 2023   16:21 Diperbarui: 27 Juli 2023   16:22 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mimpi dan Kenyataan Bertautan

Di tengah aliran waktu yang abadi,
Mimpi dan kenyataan bertemu berdampingan,
Sejalin bagai tari indah yang memikat hati,
Mengajak jiwa berlayar ke dunia khayalan.

Dalam mimpi, bunga-bunga mekar tiada henti,
Menghiasi langit biru dengan warna-warna murni,
Kisah-kisah indah di dunia imajinasi tercipta,
Menari-nari di relung sanubari yang tenang.

Namun, hadir pula kenyataan bercahaya cemerlang,
Menyinari langkah di tiap mentari pagi,
Dengan suka cita dan duka yang kadang menyiksanya,
Menelusuri lorong kehidupan yang misterius.

Di persimpangan antara mimpi dan kenyataan,
Dua dunia berbeda saling berpaut erat,
Di sanalah jiwa berlayar mencari arti,
Merangkai cerita menjadi sebuah karya.

Bertautanlah mimpi dan kenyataan dalam serasi,
Menyatu bagai irama dalam setiap nadinya,
Tiada mimpi yang tak bisa jadi kenyataan,
Tiada kenyataan yang tak bisa jadi mimpi.

Terkadang harapan dalam mimpi membimbing langkah,
Teguhkan keyakinan dalam dunia kenyataan,
Lalu tataplah masa depan dengan tabah,
Karena mimpi dan kenyataan akan selalu menyatu dalam batin.

Ketika malam melabuhkan tirai sunyi,
Dan fajar berbisik menyapa di ufuk timur,
Ingatlah, dalam setiap detak jantung yang berdentum,
Mimpi dan kenyataan bertaut dalam keabadian.

Hingga akhir hayat yang tak dapat terelakkan,
Kisah ini tetap abadi dalam alam semesta,
Mimpi dan kenyataan, dua sahabat sejati,
Bertaut selamanya dalam keajaiban kehidupan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun