Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Jejak Tinta yang Abadi

21 Juli 2023   13:55 Diperbarui: 21 Juli 2023   13:56 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jejak tinta menari di halaman
Sepasang mata memandang ragam kata
Dalam sunyi, puisi tercipta indah
Mengukir cerita di alam khayalnya

Bertaut mesra dengan kertas putih
Aksara melambai dalam angan semilir
Mengalun dalam riak biru langit
Menyampaikan pesan cinta dan bahagia

Dalam setiap coretan yang ditorehkan
Nada hati terukir dalam bahasa
Tentang rasa, rindu, cinta dan doa
Di sela-sela jejaknya, abadi bersemayam

Tiap jengkal huruf membentuk makna
Menyiratkan arti dan cermin jiwa
Jejak tinta terus berdendang merdu
Menghadirkan pesona yang tak pernah pudar

Melangkahlah terus di lembah kata
Jelajahi khazanah dalam guliran halaman
Karena dalam setiap jejak yang abadi
Dunia cinta dan makna akan terbuka lebar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: [Puisi] Nada Abadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun