Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

"Hanya" Pasar tetapi Memiliki Ruang Transaksi Seluas Auditorium Besar dan Setinggi Belasan Lantai Apartemen!

21 Januari 2025   13:11 Diperbarui: 21 Januari 2025   13:20 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Tampak depan Markthal, masuk kepasar berupa lorong besar dengan dinding fully kaca tanpa struktur! Dan, bahkan lubang2 di plafomd pada foto diatas, merupakan jendela2 apartemen2 bagi pedagang yang berjualan di pasar ini .....

 

Setelah aku kembali dari Eropa Oktober 2023 lalu selama 1,5 bulan, memang baru sekarang ini aku menuliskan aktifitasku selama aku di Eropa, salah satunya tentang Markthal di Rotterdam. Bangunan salah satu landmark Rotterdam yang tua tetapi penuh dengan bangunan2 modern.

Bagaimana dengan arsitektir Markthal?

Pada bulan Oktober 2004, tim pengembang Provast dan studio arsitektur MVRDV memenangkan kompetisi yang diselenggarakan oleh kota Rotterdam untuk desain dan pembangunan balai pasar di Binnenrotte.

Pemerintah kota ingin memperluas pasar terbuka yang sudah ada dengan tambahan bangunan tertutup. Berdasarkan peraturan Eropa yang lebih ketat, penjualan makanan segar dan dingin di udara terbuka tidak akan diizinkan lagi di masa mendatang. Sehingga, mereka harus membangun pasar tertutup, sementara awalnya Eropa dengan pasar yang terbuka dari udara luar, merupakan konsep "kota tua" yang heritage .....

Dokumentasi www.amuningplanet.com
Dokumentasi www.amuningplanet.com

Dokumentasi www.amusingplanet.com
Dokumentasi www.amusingplanet.com

Dokumentasi www.archdaily.com
Dokumentasi www.archdaily.com

Banguan super modern, melengkung, dengan 2 fungsi utama, hunian dan kebutuhan (pasar). Konsep bangunan terbukabelasan lantai, seperti ini merupakan konsep MAHAL, karena"hanya" dipakai sebagai pasar saja, yang seharunya bisa dipakai sebagai ruang pamer atau auditorium yang berbiaya mahal.

Sementara "hanya" pasar saja, pemerintah Rotterdam sudah berhitung dengan tepat, dan sudah sangat mengerti bahwa bangunan ini benar2 menjadi suoer modern dan super MAHAL .....  Dan, lubang2 pada plafond itu adalah jendela2 aratemennya diatas pasar tersebut.

***

Selain itu, pemerintah kota ingin menambah jumlah penduduk di pusat kota untuk menciptakan lebih banyak kapasitas bagi layanan di area tersebut. Program medan mengadakan kompetisi itu minimal mempunyai 2 fungsi, yaitu pasar tradisional yang modern dan tertutup serta hunian (apartemen), yang sebagian besar diharapkan dihuni oleh pedagang2 di pasar tersebut.

Itu memang sebuah konsep yang baik, karena pedagang2 di pasar berada dalam satu area, menjadi mereka tidak harus pulang pergi denagn mungkin rumahnya cukup jauh. Dan, mereka bisa bersama2 dengan keluarganya, karena masih dalam area yang sama.

Catatan :

Ide ini terus berkembang, juga di Indonesia sejak pemerintahan Gubernur Ahok, yang menciptakan permukiman apartemen dan pasar di bawahnya, sehingga pedagang tidak harus jauh2 pulang pergi ke/dari pasar tempat mereka berjualan .....

Provast dan MVRDV telah melihat di Eropa Selatan bahwa balai pasar semacam ini sering kali berupa bangunan gelap dan tertutup dengan sedikit koneksi ke area perkotaan di sekitarnya. Namun, Rotterdam berhasil membalikkan realitas itu denagn membangun Markthal.

Markthal di Rotterdam menjadi dorongan penting dalam pengembangan lingkungan 'Laurenskwartier' (salah satu Kawasan di Rotterdam) dan harus memperkuat sisi Timur pusat kota. Diperlukan bangunan yang sangat publik dan terbuka dengan aksesibilitas yang baik.

Itulah konsep pasar, sebuah aktifitas jual beli yang "sehat", terbuka sebagai pasar dan apartemen yang berada diatasnya, dan itulah yang terjadi ......

Bukaan lebar dengan bentuk 3 dimensi melengkung membentuk setengah "donat", dan justru di sisi2 yang melengkung, mereka mendesain apartemen yang unik. Sayang, aku tidak bisa masuk kedalamnya karena ini adalah apartemen sebuah tempat tinggal yang privacy. Padahal, aku ingin sekali tata ruang dalamnya, dengan bentuk yang melengkung .....

Dan, agar konstruksi lebih efisien, dipilih lengkungan yang sesuai dengan inti lift tradisional. Dengan menambahkan beberapa ruang di lantai bawah untuk ruang ritel tambahan, toko2 kecil dalam pasar, volume lengkungan saat ini muncul dengan panjang 120 meter, lebar 70 meter, dan tinggi 40 meter.

Bangunan itu, sebagai pasar, harus se-terbuka mungkin untuk menarik perhatian publik dan pada saat yang sama harus ditutup karena kondisi cuaca. Untuk menjaga penutupan se-transparan mungkin dipilih fasad jaring kabel yang membutuhkan sangat sedikit elemen konstruktif.

Konsep "sangat sedikit elemen konstruktif" ini lah yang bisa dikatakan sebuah inovasi suoer modern. Apalagi dikatakan bahwa mereka mendesain se-transparan mungkin, berarti klo tidak fully terbuka tanpa ada dinding prnghalang, atau mereka mendesain kaca2 di seluruh permukaan bangunan! Dan itu sangant-sangat modern dan super mahal!

Prinsipnya sebanding dengan raket tenis di mana kabel baja digunakan sebagai senar di antaranya yang dipasangi kaca. Fasad jaring kabel ini adalah yang terbesar dari jenisnya di Eropa. Karena keajaiban teknik ini, karya seni di dalamnya terlihat dari luar, bentuk dan warnanya yang subur mengundang publik untuk memasuki gedung. Bagian luar Markthal di desain dengan batu alam abu2, sama seperti di trotoar, untuk memberi penekanan pada bagian dalam .....

Konsep Markthal adalah bangunan tanpa bagian belakang. Semua sisi bangunan dapat diakses atau dipajang di etalase toko. Jadi, jika kita mengelilingi bangunan Markthal ini, kita akan terkecoh, "Dimana bagian belakangnya, ya?"

Karena, bangunan ini bisa dianggap "semua adalah bagian depan" yang berfungsi untuk memamerkan berbagai macam produk yang dijual di pasar itu.  Oleh karena itu, seluruh pasokan untuk aula, restoran berada di barement.

Lantai dasar pertama memiliki tempat luas sebagai aula pasar, dan konsep ini sangat tepat karena kegiatan sebuah pasar dengan transaksi jual belinya, supaya tidak terlalu terhalang dengan berbagai dinding penghalang. Dan, mereka mendesain stand2 atau booth2 dengan lorong2 yang lebih dari 1 meter dan akses kedemua stand/booth bagi kursi rodaku!

Stand dan booth itu pun tidak punya Batasan, tanpa atap juga, sehingga keseluruhan pasar itu sangat menyatu di lantai dasar dan sangat inklusi .....

Pengiriman untuk toko2 ini diatur melalui terowongan bawah tanah yang mengarah ke lift tersembunyi di plaza Binnenrotte, dengan cara ini truk yang lebih besar dapat beroperasi dalam jarak ke aula. Penghuni memiliki ruang penyimpanan dan ruang sepeda bersama di ruang bawah tanah.

Keren, tanpa harus "menutup" bagian pasar dengan tumpukan2 barang2 si pedagang!

Bagaimana dengan konsep apartemen di atas pasar?

Bentuk apartemen mreka memang melengkung, terutama di bagian ataas pasar, dan mempunyai akses 6 pintu dengan lift dan tangga spiral.

Karena lengkungan strukturnya, aula lift secara bertahap berubah ukuran dan lokasinya dari lantai ke lantai. Di lantai dasar, lift terletak di fasad bagian dalam, di lantai atas menuju fasad bagian luar. Setiap aula lift melayani maksimal empat apartemen, dua di antaranya memiliki jendela ke pasar dan semuanya memiliki bagian depan kaca besar ke arah luar.

Dokumentasi www.socialup.it
Dokumentasi www.socialup.it
Dokumentasi www.socialup.it
Dokumentasi www.socialup.it

Bentuk apartemen yang melengkung, terutama di bagian atas nya.  Denahnya sepertnya sama saja, tetapi karena desain ini melengkung, semakin keatas unitnya akan semakin kecil, dan harga akan semakin murah .....

Coba kita berhitung :

Denah hunian hanya sekitar 2 x luas denah, sekitar luas bangunan ini secara denah, Dimana yang nya "hanya" sebuah pasar dengn ketinggian plafond mencapai belasan lantai. Perhitungan darimanapun, akan terlihat pasar nya merupakan bagian terpenting dari bangunan itu, dan pemerintah Rotterdam benar2 ingin membangun konsep super modern dan suoer mahal, "hanya" untuk sebuah pasar!

Untukku, ini sangat luar biasa! Dimana, di beberapa negara berkembang termasuk Indonesia, konsep pasar itu "yang paling belakang" karena pasar adalah kotor dan bau, sehingga, pemerintah pun membangun oasar apa adanya! Padahal, yang dijual di pasar adalah kebutuhan utama manusia adalah BAHAN2 MAKANAN .....

Untuk Markthal ini, justru pasar diletakkan yang utama dengan luas lantai sebesar bangunan itu, dengan ketinggiang belasan lantai, dimungkinkan bahwa Rotterdam khususnya, sangat menghargai dan menghormati pasar sebagai area transaksi jual beli bahan2 makanan yang merupakan kebutuhan utama untuk hidup!

Dan, sangat dimungkinkan bahwa pemerintah Rotterdam sangat menghagai dan menghormati pedagang2 disana, dengan membangun area pasar yang sangat nyamanseperti mall atau auditotium besar dan mahal, layaknya .....

***

Konsepnya sanat sederhana : pasar dan huniannya. Tetapi, dampaknya luar biasa! Bentuknya luar biasa, super modern dengan ahli2 struktur yang mampu membangun dingding kaca belasan lantai tanpa struktur, dengan desain yang juga sangat luar biasa!

Fungsional dengan ruang2 utama kebutuhan manusia hidup, bisa dirancang sedemikian dengan kreatifitas luar biasa, menghasilkan sebuah mahakarya inklusif serta akses untuk semua orang untuk masuk kedalamnya ......

Perfekto, Markthal!

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
                                                                                                   Aku denagn Markthal yang luar biasa!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun