Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bagaimana Pemerintah Kota Membangun "Route Pejalan Kaki" sebagai Wisata Mandiri di Tashkent?

16 Oktober 2024   10:33 Diperbarui: 16 Oktober 2024   11:03 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pedestrian dalam taman kota

Pedestrian di taman kota di Taskent, bukan hanya sekedar pedestrian yang kecil, asal ada, dan tidak terawatt, dianggap jika dalam taman, tidak perlu terawatt seperti di sisi jalan umum.

Pedestrian disana, pun cukup lebar sekitar 3 meter, yang bisa bersisian bagi pemakai kursi roda 2 orang dengan space yang lebar. Kenyamanan pedestrian ini bisa terlihat di foto dibawah ini, dengan kerapatan pepohonan sehingga berada dalam taman kota ini bukan seperti di dalam kota Tashkent .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Pedestrian di dalam taman kota, yang rapih, rata, aman dan nyaman bagiku sebagai pengguna kursi roda dan tentunya juga bagi semua pejalan kaki, termasuk turis2 yang datang ke Tashkent .....

 

Aku merasa nyaman sekedar istirahat ketika aku capai berjalan diatas kursi roda seharian disana dengan suhu selalu diatas 40 derajat, di musim panas Uzbekistan, Juni tahun 2024 ini.

Pedestrian dalam permukiman perkotaan

Bukan hanya pedestrian dalam jalur wisata kota Tashkent saja, tetapi pemerintah kota pun membangun pedestrian atau gang2 di permukiman2 perkotaan di Taskent dan di kota2 besar sesluruh Uzbekistan.

Gang2 dalam permukiman perkotaan itu, memang disesuaikan dengan perletakan rumah2 mereka, sehingga memang lebar gang2 tersebut tidak sama, tergantung bentuk dan besaran rumah2 disana.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun