Â
Dan, masa membangun kembali sejak gempa tahun 1966 di Tashknet, Uni Soviet lebih untuk memenuhi kebutuhan untuk merestorasi hunian2 yang hancur dengan konstruksi panel2 tanpa arsitektur dengan beton pra-cetak yang bertujuan untuk menyediakan setiap keluarga mempunyai 1 hunian.
Itulah yang terjadi pada Taskent sekarang ini.
Ketika kota tumbuh, di dorong oleh populasi yang terus bertambah, perumahan menjadi komponen penting dari karakter perkotaan sebuah kota metropolitan. Di seluruh dunia, eksperimen perumahan telah disebarkan oleh pemerintah dan negara, dengan hasil yang beragam, dan tentu saja pendapat yang beragam.
Perumahan era Soviet di Eropa Tengah dan Timur sangat menarik dalam hal itu. Proyek perumahan massal ini telah dianggap sebagai pemandangan yang tidak sedap dipandang karena konsep2 yang cenderung "dipaksakan" sebagai konsep komunal, walau justru konsep ini menjadi warisan arsitektural bagi dunia.
Dan, itu sungguh terjadi bagi ibukota Tashkent denagn kehidupan warisan dari Uni Soviet, yang sekarang aku saksikan dengan mata kepalaku sendiri untuk memberikan cerita Sejarah dan inspirasi, betapa kehidupan perkotaan sosialis menghasilkan generasi2 yang "berbeda" untuk masa2 modern sekarang ini ....
Mengapa "berbeda?"
Nantikan ulasanku di artikelku setelah ini .....