Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

"Seni" Menciptakan Peradaban, Berpadu dengan Cinta Semua Pas Walau Kontras

2 Juli 2024   11:16 Diperbarui: 2 Juli 2024   11:19 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Aku dengan latar belakang Masjid Poi Kalon di Bukhara, dengan warna warni bajuku menciptakan sebuahsusana yang sangat berbeda, antaralatar depan dan latar belakang. Masjid Poi Kalon dengan warna2 khas Uzbekistan yang kuno dan klasik,sedangakan aku dengan warna warni bajuku menciptakan kemodernan.

Perpaduan dalam perbedaan "seni" ini,bukan untuk dipermasalahkan,tetapi bagaimana perbedaan tersebut menjadi garis merah untuk sebuah hubungan baik antara kuno/klasik dan modern, apapun itu .....

***

Sekali lagi, tidak pernah aku berpikir akan menginjakkan kakiku di Uzbekistan, apalagi di Bukhara, sebuah kota tua yang terlihat seperti "negeri 1001 malam". Sebuah negara dan kota tua yang belum pernah tahu tentang kemanan dan kenyamannya, apalgi untukku sebagai disabilitas pengguna kursi roda.

Tetapi, berkat rencana Tuhan aku berhasil kesana bahkan yang keduakalinya untuk survey dan research .....

***

Bukhara, sebuah kota tua berabad lalu, sebuah dunia "negeri 1001 malam", seakan aku berada di dunia Aladin dengan bangunan2 tuanya sesuai denga napa yang aku tonton di film2 tentang ini. Sangat berbeda dengan negara2 lainnya yang sudah aku kunjungin selama hidupku .....

Contoh ya seperti latar belakang fotoku, sebuah Masjid Poi Kalon.

Sebuah bangunan kuno dengan arsitektur Islamic dan berkubah berwarna biru yang memang khas Uzbekistan.. Sebuah bangunan batu yang tertutup dan jarang jendela, untuk menahan sinar matahari Terik di musim panas dan menahan suhu udara minus di musim dingin.

Begitulah konsep arsitektur pada saat itu, sangat mengikuri fungsi2nyq tanpa mempelajati tentang keindahannya. Karena konsep "form follow function" itulah yang seharusnya terus dikerjakan!

Bukan hanya arsitektur dengan keindahannya saja, tetapi justru desain2 arsitektur mengikuti fungsi2 kehidupan manusia. Sebuah peradaban dan seni bangunan yang sekarang ini akhirnya menjadi sebuah "harta karun", bukan hanya untuk Uzbekistan saja tetapi juga untuk dunia untuk belajar Sejarah peradaban manusia .....

Arsitektur itu sendiri adalah sebuah seni bangunan, benar2 tidak berbeda dengan seni2 lainnya.Di banyak negara, arsitektur memang dimasukkan dalam fakultas seni (art), sedangkan arsitektur di Indonesia, dimasukkandalam fakultas Teknik dan diajarkan bukan hanya seni itu sendiri tetapi juga untuk bisa membangun bangunan2 yang sudah di desain.

Sehingga, dalam hal ini aku benar2 mengerti dan memahami tentang seni (art) dan bagaimana seni (art) itu erbangun secara fisik, bekerjasama dengan teknik2 lainnya (minimal, teknik sipil, mekanikal dan elektrikal).

Untukku sendiri, seni (art) baik dalam dunia seni itu sendiri atau seni dan desain tentang bangunan, merupakan bagian2 layer kehidupan dan peradaban dan masa depan ......

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Latar belakang dinding ukiran modern, bias2 emas modern bercampur dengan warns biru yang menjadi warna khas Uzbekistan. Bias2 emas itu adalah logam yang menggambarkan "seni modern" dengan ukiran khas Uzbekistan. Latar belakang dinding itu pun sudah menggambarkan perbedaan dan persamaan seni kuno/klasik Uzbek dan seni modern.

Ditambah lagi, dengan bajuku material denim serta topi warna hijau stabile bermaterialkan buku2 lembut, menambahkan cinta rasa seni modern, berpadu dengan dinding kombinasi seni klasik dan seni modern .....

Apa yang tidak bisa dipersamakan?Semua bisa, dalam sebuah "seni", yang akhirnya menciptakan peradaban dalam 2 era kehidupan. Semua pas, walaupun kontras .....

***

Desain pun merupakan bagian dari seni (art), yang menciptakan sebuah budaya yang membentuk nilai2, menentukan masa depan dan masa depan itu adalah dunia. Dimana dunia itu benar2 masa depan kita, bagaimana hidup kita akan ditentukan oleh karya2 kita selama hidup, termasuk nilai serta kepedulian kita.

Maju dan mundurnya hidup kita, akan terlihat dari bagaimana pilihan kita.

Bisakah kita mendapatkan impian kita? 

Dan, sanggupkah kita mengejar masa depan kita? 

Sebuah seni harus bisa membuat kita tersentak dengan berbagai rasa,cinta dan cita. Berpadu dengan kebanggaan dari seni yang nyata sehingga seni itulah yang terutama dan menjadikan segalanya serta menghasilkan sebuah kebahagiaan ......

Love starts as a feeling,

But to continue is a choice,

And I find myself choosing you,

More and more, every day .....

 

Sekarang,

Apa yang aku lakukan untuk cintaku, sebuah negara cantik di Asia Tengah ini?

Melakukan yang terbaik!

Mempelajari semuanya.

Mengeksplore luar biasa,

Merekam dan mendokumentasikannya,

Menulis banyak tentangnya,

Dan, merangkumkan dalam puluhan buku untuk nya .....

 Apakah aku bisa? Jelas, bisa! Pasti, bisa! Karena cinta akan bisa melakukan apapun yang dicintainya. Bahkan, dari yang bodoh sampai yang tidak masuk akal, sekali pun ......

Sekalipun banyak perbedaan antar "seni" kuno/klasik dan seni modern, itu tidak menjadi hal yang harus diperdebatkan, melainkan bagaimana perbedaan tersebut mendapatkan "benang merah" untuk menuju sebuah persahabatan yang baru dari 2 area kehidupan. Semua "pas", walaupun kontras, tetapi terlihat cantik dan indah .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun