By Christie Damayanti
Sebenarnya, aku tidak terlalu tertarik membahas tentang sebuah pasar, walau aku tahu bahwa beberapa pasar tradisional bisa merupakan sebuah tempat bersejarah dan unik. Tetapi fungsinya adalah sama saja, transaksi jual beli.
Tetapi untuk kali ini, aku sangat tertarik untuk membahasnya, denagn berbagai keunikan serta keromantisan susaha sebuah pasar tradisional dengan salju yang tetap berjatuhan dari langit yang membuat suasana sangat dingin, minus derajat Celsius.
***
Siyob Bozor atau Pasar Siyob atau secara wisata di sana disebut Siab Bazaar, adalah bazar terbesar di Samarkand, Uzbekistan. Segala kebutuhan sehari-hari, seperti di Indonesia karena pasar Siyob ini benar-benar pasar tradisional yang di bangun lebih modern tanpa bau, kotor dan tanpa berantakan.
Pasar tradisonal ini, seperti yang aku tuliskan di artitel sebelumnya, terletak di jantung kota Samarkand, di kota tua Samarkand yang dikenal sebagai Shakhristan, sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO dan salah satu kota paling kuno di Asia Tengah.
Ada beberapa landmark budaya kota mengelilingi Siab Bazaar, termasuk Registan Square, Observatorium Ulugh Beg, dan Mausoleum Gur-e-Amir, yang juga sudah aku tuliskan di artikel-artikel sebelumnya.
Lokasi pasar ini mudah dijangkau oleh wisatawan dan memberikan peluang yang baik untuk mengunjungi tempat wisata lainnya. Dan, karena memang pasar tradisional ini dibangun oleh pemerintah Samarkand sebagai salah satu titik wisata di kota besar ini, sehingga pasar ini juga dekat dengan hotel-hotel dari yang besar atau kecil.
Banyak juga banyak restoran dan kafe lokal di dekat pasar di mana pengunjung dapat menikmati masakan dan minuman tradisional Uzbekistan. Ketika teman-teman seperjalananku selain berbelanja di Siyob Bozor, mereka pun tertarik untuk menjajal cafe-cafe yang menjual makanan dan minuman lokal.
Aku termasuk wisatawan yang agak malas jika berhubungan dengan kuliner, karena aku sangat menjaga kesehatanku yang semakin menurun setelah aku berumur di atas 50 tahun. Dengan berbagai "pantangan" yang sebenarnya masih boleh tetapi aku benar-benar menjaga jika aku harus traveling ke luar negeri.
***
Kota Samarkand sendiri adalah salah satu kota besar di Uzbekistan, yang adalah pusat kebudayaan Uzbekistan. Sepanjang sejarah, kota Samarkand ini pernah menjadi ibu kota Uzbekistan beberapa kali, dan merupakan bagian penting dari Jalur Sutra.
Dan, salah satu tempat wisata terbaik Uzbekistan yang terletak di Samarkand adalah Siyob Bozor Samarkand. Pasar tradisional ini adalah pasar terbesar di Samarkand, yang dapat dinikmati oleh penduduk lokal dan wisatawan.
Â
Salah satu ciri pasar tradisional di manapun di seluruh dunia adalah sebuah tempat jual beli yang terbuka, dan itu menunjukkan budaya masyarakat dengan sangat baik.
Bahwa, ini salah satu cara yang baik untuk mengenal tradisi budaya warga local di Samarkand atau di negara-negara lainnya, di mana jika masing-masing toko atau lapak-lapak itu tertutup, akan sangat mahal dan sulit mengenal semuanya. Baik barang-barang yang dijual ataupun tidak mengenal dengan para penjualnya.
Sejarah Pasar Siyob Bozor
Seperti yang aku tuliskan di atas, Siyob Bozor ini, terletak di kota Samarkand yang ramai, adalah sebuah pasar tradisional yang bersejarah dan kuno yang berasal dari abad ke-14.
Pasar ini merupakan cerminan evolusi ekonomi dan budaya Asia Tengah sepanjang sejarah. Pasar tradisional ini juga adalah salah satu pusat perdagangan besar pertama pada masa Kekaisaran Timurid pada abad ke-14.Â
Pedagang dari Asia Tengah dan sekitarnya akan memperdagangkan produk mereka di sini, berinteraksi dengan budaya yang berbeda, dan terlibat dalam perdagangan ekonomi dan budaya.
Pada abad ke-19, seiring dengan berkembangnya Kekaisaran Rusia di Asia Tengah, kota Samarkand menjadi salah satu kota utama di wilayah tersebut, dan Siyob Bozor terus menjadi pusat perdagangan penting di Samarkand.
Pasar dimodernisasi dan banyak bangunan baru dibangun karena pengaruh budaya Rusia, Di mana saat itu Uzbekistan merupakan bagian dari Rusia. Tetapi, belakangan, selama era Uni Soviet, Pasar Siyob kehilangan arti pentingnya ketika pemerintah mencoba memodernisasi perekonomian.
Namun, setelah kemerdekaan Uzbekistan 31 Agustus 1991 lalu, pasar tersebut dipulihkan dan menjadi tujuan populer untuk berbelanja dan berinteraksi dengan budaya baik bagi wisatawan maupun penduduk lokal.
Siyob Bozor adalah pasar penting di kota Samarkand dan lebih dari sekadar pasar tradisional biasa, tetapi menjadi sebuah jendela menuju masa lalu Asia Tengah yang kaya. Siyob Bozor adalah salah satu pasar budaya tertua di Uzbekistan.
Saat ini, saat Uzbekistan menjadi salah satu negeri terbuka setelah Merdeka dari Uni Soviet, Siyob Bozor adalah salah satu atraksi utama kota Samarkand dan Uzbekistan. Dan, pasar tradisional ini merupakan cerminan budaya dan perekonomian di kota Samarkand.
Siyob Bozor ini terkenal dengan arsitektur tradisionalnya, suasananya yang semarak, dan beragam produk lokal. Dibuka di semua musim, seperti ketika aku berada di sana di awal musim semi yang tetap masih mengalami hujan salju setiap hari disana, dapat kami semua bisa mengunjungi pasar yang indah dan bersejarah ini.
***
Selain menjual berbagai kebutuhan sehari-hari warga lokal seperti makanan tradisional, atau bahan-bahan mentah yang untuk dimakan, juga menyajikan produk susu yang lezat dan buah-buah lokal segar.
Dan, disanalah merupakan sebuah kesempatan besar bagi mereka yang mencari pengalaman budaya unik di negara Uzbekistan, termasuk kami dan terutama aku sebagai seorang yang melakukan research berbagai jenis.
Siyob Bozor memiliki beragam barang otentik lokal dan unik yang akan menjadi pengingat abadi kunjungan atau souvenir dari Uzbekistan. Salah satu item utama di pasar ini adalah kerajinan tangan lokal seperti karpet sutra dan pakaian mulai dari desain tradisional hingga interpretasi modern.
Selain itu, aku menemukan keramik tradisional seperti piring, mangkuk, dan teko. Desain yang cantik-cantik khas Uzbekistan yang membuat mataku terus melotot untuk membelinya dengan harga murah. Barang-barang ini terkenal dengan kualitas dan desainnya yang tradisional.
Ada juga, berbagai rempah-rempah yang digunakan dalam masakan tradisional Uzbekistan juga dapat ditemukan. Aku membeli berbagai macam teh yang tumbuh di pegunungan Jizzakh, Dimana aku adalah salah satu penikmat the dari semua penjuru dunia.
Dan yang aku sangat tertarik adalah disana menjual banyak buah-buahan kering, kacang-kacangan dengan harga murah, manisan tradisional, berbagai biji2an untuk ditanam, produk susu dan berbagai macam teh!
Aku tidak bisa memborong karena berat serta akan bermasalah denagn kesehatanku, hihihi.
Tetapi, teman-teman seperjalananku, mereka memborong berbagai produk yanmg aku tuliskan di atas untuk dimakan sendiri dan untuk dibawa puloang sebagai oleh2
Oya, satu lagi!
Pasar ini juga merupakan tempat yang bagus untuk mencicipi makanan & masakan Uzbekistan, yang jika kita mencoba semuanya kita akan kenyang, hahahahaha ..... tetapi untuk beberapa orang mencoba makanan-makanan tradisional unik yang belum pernah dicoba akan merasakan sakit perut yang bisa menjadi berkelanjutan.
***
Zoyir sebagai tour guide kami, benar-benar mampu menceritakan berbagai kebutuhan pertanyaan-pertanyaan kami sebagai yang diurus untuk berkeliling. Kami sangat puas perkunjungan kami di Soyib Bozor ini.
Sepanjang sejarah, pasar tradisional telah memainkan peran penting di semua negara di manapun. Begitu juga di Uzbekistan, pasar adalah bagian besar dari budaya mereka. Ini adalah tempat sempurna untuk merasakan kehidupan modern dan sejarah budaya masyarakat Uzbek pada saat yang bersamaan.
Siyob Bozor di kota Samarkand adalah salah satu tempat paling menarik di Uzbekistan.Â
Siyob Bozor adalah bazar terbesar di Kota Samarkand.Â
Siyob Bozor ini juga terkenal dengan bahan-bahan segar dan suasananya yang semarak.Â
Dan, jika siapapun berkunjung ke kota Samarkand, pastikan untuk mampir ke pasar tradisional terbesar di kota Samarkand ini. Sungguh!
