Pertama,
Ternyata, Registan atau pemerintah kota, atau siapapun managemen itu, sudah menyediakan jalur aksesibilitas sebuah ramp secara non-permanen untuk aku bisa naik ke plaza utama Registan Square, dalam rangkap ramp bolak balik dengan derajat ketinggian yang nyaman, mungkin sekitar 10 derajat!
Ramp non-permanen yang berada di bgian tanan plaza utama "istana Registan", yang penuh salju yang membeku dan licin .....
Ramp non-permanen itu bermaterial besi baja ringan yang mudah untuk dipindahkan kemana2 jika memang dibutuhkan tidak hars punya akses. Dan, mudah disimpan di gudang dan dipasang kembali jika dibutuhkan bagi masyarakat local, terutama bagi wisatawan dunia yang datang kesana.
Catatan :
Tetapi, disana tetap ada ramp yang dibangun permanen tetapi tidak di titik yang memang harus "bersih" dari fasilitas2 modern". Letaknya lebih di sisi2 tertentu untuk bisa memberikan fasilitas dan aksesibilitas bagi Masyarakat yang membutuhkan.
Ram permanen yang dibangun di belakang "istana" Registan dengan material marmer dan stainless steel, tidak terlihat dari posisi utama yang memang hsrus "bersih" dari material2 modern .....
Walau ramp non-permanen itu dipenuhi salju2 yang membeku dan licin, ramp itu sangat membantu untuk aku bisa masuk kesana!
Walaupun, Zoyir berusaha keras untuk membersihkan salju2 yang membeku menjadi batu2 es yang licin, untuk aku bisa memasuki plaza, dengan  tingkat resiko besar kursi rodaku tergelincir! Tetapi, mereka benar2 mempersiapkan aksesibilitas ramp non-permanen untuk Masyarakat local dan wisatawan asing berkebutuhan khusus untuk berwisata!