Tetapi, jika aku harus ke Penang sendirian tanpa ada Leong atau siapapun yang mau traveling Bersama dengan ku, sepertinya aku tiodak akan mau karena saying sekali jika aku hanya berada di mobil saja atau berjalan2 hanya di mall saja. Sama saja dengan di Jakarta, kan?
Suatu saat, Leong membelikan beberapa cemilan dari kaki lima yang Sebagian aku tahu karena di Jakarta ada, dan Sebagian lagi aku belum pernah tahu apalagi dengan warna yang cantik.
Kue kuk yang di Jakarta berwarna nerah, disini berbagai macam warna, ada juga yang merah dan hijau tetapi saat itu sudah habis. Kue kuk ini konsepnya adalah "kue kura2", dimana bagi warga keturunan Chinese, kura2 adalah hwan yang membawa keberuntungan.
Sedangkan yang lain adalah ketan biru dari kembang telang. Rasanyan sama dengan Jakaarta denagn bumbu manisnya .....
***
Jadi, untukku sendiri Penang sangat "maju" denan jajanan kaki limanya dan rasanya pun beragam walaupun Namanya sama di Jakarta, tetapi rasanya bisa sangat berbeda. Misalnya,
Penang memounyai standard beberapa suku bangsa dunia. Ada Melayu, Chinese dan India yang terbesar. Suku Chinesse banyak mendiami Penang dengan makanan2nya yang khas terutama dengan daging babi. Tetapi, mereka berdampoingan denagn baik dengan suku3 yang tidak memakan daing babi.