Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Patung Buddha Berbaring Terpanjang di Dunia dengan Ribuah "Rumah Abu" di Bawahnya

16 Januari 2023   11:37 Diperbarui: 16 Januari 2023   11:52 1154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Replika Buddha Berbaring di tempat yang berbeda | Dokumentasi pribadi

Berbagai jenis lilin dengan wadah bunga Teratai, yang dijual disana untuk perlatan persembahyangan bagi yang mau bersembahyang ......

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Peralatan persembahyangan di depan patung Buddha berbaring, dengan lilin2 yang menyala, membuat tempat itu penuh asap, sehingga AC tidak berfungsi walaupun tetap dinyalakan .....

 

Kolumbarium sendiri adalah "rumah abu", yang merupakan penghormatan bagi yang sudah meninggal dan dikreamsi, serta akhirnya abu jenazahnya disimpan disebuah "pasu" yaitu sebuah guci untuk menympan sisa kremasi almarhum.

Aku berjalan diatas kursi roda mengelilingi patung Buddha berbaring sepanjang 33 meter, membuat aku terkagum. Patung ini berada di sebuahundak2an setinggi sekitar 80 cm. di depannya, terdapat peralatan bersembahyang, dan memang banyak yang bersembahyang disana.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

"Rumah-abu2" yang berada di punggung Buddha berbaring ini. Foto pertama, adalah berada di dinding undakan tempat Buddha berbaring, Foto kedua, berada dalam ruangan tempat Buddha berbaring. Ada ribuan guci yang berisi abu2 jenazah yang dikremasi .....

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun