Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Bendera Malaysia untuk Menyambut Kemerdekaan Malaysia di Roof-Top Komtar Penang

7 Desember 2022   10:49 Diperbarui: 7 Desember 2022   11:04 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Cerita tentang Komtar, terus berkumandang. Karena konsep Komtar sebagai pencakar langit tertinggi di Penang dan bsa ada lantai obsevasi di roof-top, merupakan konsep yang luar biasa, walau pada kenyataanya, Komtar tidak membangun fasilitas2 nya sebagai tempat wisata, bahkan cenderung membuat aku sebagai wisatawan merasa tidak nyaman dengan jalan dari lobby utama yang tidak jelas dan gelap.

Sayang sekali, ketika ternyata setelah membaca dari beberapa referensi, Komtar memang "agak tidak disukai" oleh pelaku pasar, dan membuat mereka pergi dari sana, sehingga membuat Komtar semakin tidak terawat.

Tidak heran, ketika aku mengambil banyak brosur di beberaa hotel yang aku tinggal, aku tidak melihat brosur tentang Komtar. Dan, aku tahu tentang Komtar untuk aku pasti datangi karena informasi dari Leong. Beberapa hari sebelum aku terbang pulang.

Bahkan, ketika aku bertemu dengan Leong dan aku bercerita tentang Komtar yang sedikit membuat ku merinding tentang "perjalanan" yang gelap sampai ke roof-top nya, Leong pun berkata bahwa dia dan keluarganya juga belum penah naik ke atas sana ......

Oklah ....

Yang jelas, aku sudah keatas sana dan melihat pemandangan Kota Penang dari 68 lantai Komtar, membuat aku terpukau dengan kecantikannya, seta suasana serta fasilitas di roof-top yang cukup memadahi. Dan, aku memang berniat untuk melaju dengan "kecepatan" dan "out of the box" yang sama, di setiap perjalananku.

Saat itu, hampir ulang tahun Malaysia yang ke 65, sehingga banyak bendera2 Malayia besar2 yang dikibaran di banyak jalan2 di Penang, terutama di roof-top Komtar. Dan, inilah yang membuat aku tertarik untuk banyak berfoto disana dengn bendera2 besar Malaysia.

***

Malaysia, terdiri dari dua wilayah yang tidak bersebelahan: Semenanjung Malaysia, juga disebut Malaysia Barat, dan yang berada di Semenanjung Melayu, dan Malaysia Timur yang berada di Pulau Kalimantan. Ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur, terletak di bagian barat semenanjung, sekitar 40 km dari pantai; pusat administrasi, Putrajaya, terletak sekitar 25 km selatan ibu kota.

Malaysia, merupakan anggota Persemakmuran, mewakili pernikahan politik wilayah yang sebelumnya berada di bawah kekuasaan Inggris.

Dokumentasi pribadi. Bendera Malaysia
Dokumentasi pribadi. Bendera Malaysia

Ketika di dirikan pada 16 September 1963, Malaysia meliputi wilayah Malaya (sekarang Semenanjung Malaysia), pulau Singapore, dan koloni Sarawak dan Sabah di Kalimantan utara

Saat itu, aku sedang di Penang beberapa hari sebelum hari kemerdekaan Malaysia 16 September 2022 lalu. Pada Agustus 1965, Singapore memisahkan diri dari federasi dan menjadi republik merdeka.

Ulang tahun Malaysia sendiri, bukan tujuanku sebenarya, aku hanya berpikir untuk berjumpa dengan Leong dengan keluarganya di Penang, secar aku memang berjnji sejak beerpa tahun lalu untuk datang ke Penang. Dan, sebenarnya pun ini agak mendadak keliling Penang, secara sebenarnya aku sedang berusaha untuk terbang ke Eropa, tetapi aku tidak mendapatkan waktu untuk wawancara visa Schengen.

Dan kenyataannya, justru membuat aku bisa berkumpul dengan keluarga Leong saat itu, karena anak2nya libur 1 minggu sehingga Leong dan istrinya punbisa cuti untuk beberapa hari menemaniku disana. Untu, pergi keluar kota Sungai Petani di Negara bagian Kedah .....

Ulang tahun Malaysia, membuat aku lebih bisa bersyulur atas apa yang Tuhan selalu rencanakan untuk hidupku .....

Dokumetasi pribadi
Dokumetasi pribadi

Dokumetasi pribadi
Dokumetasi pribadi

Roof-top Komtar dengan titik2 Bendera Malaysia yang menyambut Hari Ulang Tahun Malaysia 16 September 2022 .....

 

Komtar sendiri merupakan sebuah gedung tertinggi di Pengan, dan aku berada disana di roof-top dengan ketinggin lantai 68 untuk melihat dari atas, kota Penang.

Komtar  adalah kompleks serbaguna di jantung George Town, Penang. Banyak terdapat gerai2 atau toko2 ritel, pusat transportasi dan kantor administrasi untuk pemerintah negara bagian Penang. Di konseptualisasikan sebagai kota di dalam kota, Gedung Komtar menempati area yang yang dibatasi oleh Penang Road, Prangin Road, Magazine Road, dan Carnarvon Street. Setelah itu, kawasan adalah Tek Soon Street, Jalan Ria dan Lebuh Lintang.

Singkatan dari Kompleks Tun Abdul Razak, Komtar dinamai Tun Abdul Razak Hussein, perdana menteri kedua Malaysia, yang meresmikan peletakan Tahap 1 pada 1 Januari 1974. Namanya sama dengan Kompleks Tun Abdul Razak di Johor Bahru , dibangun pada waktu yang hampir bersamaan tetapi dalam skala yang lebih kecil.

Di dalam Komtar terdapat Menara Komtar, yang awalnya memiliki 65 lantai dan tinggi 232 meter. Revitalisasi Komtar pada tahun 2015 menambahkan tiga lantai lagi ke menara Komtar, sehingga total menjadi 68 lantai dan ketinggian saat ini 249 meter. Podium 4 lantai Komtar menampung pusat perbelanjaan dan kantor pemerintah. Selain itu, terdapat kubah geodesik yang mengikuti desain Buckminster Fuller.

Perjalananku dari lobby utama Komtar memang agak "meyeramkan" untuk sampaike roof-top lantai 68, tetapi sungguh menyenenangkan letika aku bisa melihat kota Penang dari atas dengan pemandagan indah.

Banyak warga datang semakin siang dan ternyata memang Komtar tidak bamyak di publikasikan untuk wisatawan asing. Selama ak di Penang pun, ku gtidak melihat brosur2 tentang Komtar dan hasilnya nyata, bahwa di roof-top sedikit yang datang, hanya beberapa orang turis lokal saja, dan hanya 1 orang bule saja yang mungkin kebetulan saja seperti aku yan di beritahukan kemarin oleh Leong ......

Dokumetasi pribadi
Dokumetasi pribadi

Dokumetasi pribadi
Dokumetasi pribadi

Diatas, luar biasa panas, matahari bersinar luar biasa menyengat, tetapi karena berada di bangunan tinggi dan angin cukup besar, aku tidak terlalu merasakan panas yang menyengat, walau setelah turun aku merassa gosong dengan kulit berubah menghitam, hahaha .....

 

Tetapi, justru juga itu kebetulan karena aku tidak harus bergumul dengan banyak orang yang membuat seringkali susah untuk memotret dan membidik beberapa sudut yang favorite.

Apapun itu, aku merasa senang diberi keswempatan ke Penang dan naik ke roof-top Kmotar, walau pada keyataannya Penang masih susah unuk kursi roda (seperti Jakarta), dan kemana2 harus naik taxi online. Itupun di Penang tidak ada taxi yang sekelas Avansa atau Xenia .....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun