Aku membalasnya dengan bertanya, darimana mereka mendapatkan namaku dan mengapa aku yang dipilih untuk menjadi pembicara. Mengapa aku tertarik?
Pertama,
Aku memang melayani banyak orang dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan berbicara, bersaksaksi dan mengatakan bahwa Tuhan sangat luar biasa menjadikan aku seperti sekarang ini. Walau aku cacat dan tidak sembuh 100%, Â tetapi aku tetap bisa melakukan apapun yang aku inginkan untuk aku lakukan!
Kedua,
Ini juga merupakan bagian dari elayanan2ku, karena pada saat mereka mendengarkan betapa Tuhan sangt luar biasa untukku, sejak sekitar 11 tahun lalu tahun 2011. Sebelum pandemic, aku sering mendapat berbagai tawaran untuk sebagai pembicara seperti ini, baik di Jakarta atau di luar kota.
Nah, saat pandemic ini, baru inilah pertama yang akhirnya aku tetap bisa bersaksi di depan sebuah perusahan Asuransi TOB di Bandung .....
***
Ketika aku tidak tahu dan tidak mengerti, dimana masyarakat yang berada di sekelilingku, menilaiku luar biasa sebagai pasca stroke yang bangkit dan tetap melakukan aktifitas sehari2 dengan nyaman walau tubuhku separuh lumpuh, merupakan sebuah pengharaan luar biasa untukku.
Sejak tahun 2010, berbagai media, instansi serta personal disekelilingku, sering memintaku untuk berbicara, sebagai pembicara, sebagai motivator padahal aku buka seorang motivator. Aku hanya bercerita tentang apa yang aku alami, apa yang aku lakukan dan apa yang aku ingngkan.
Aku sangat ingin terus berbicara di depanorang banyak, kaena aku ingin mengtakan bahwa Tuhan sangat luar biasa! Aku selal membawa nama NYA dan aku selalu ingin terus memukikan NYA dalam kehdupanku sehari2.
Karena, untukku, sebagai pasca stroke merupakan sebuah ANUGERAH.
