Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Masjid Sultan sebagi Ujung Sebuah Harapan yang Dibatasi oleh "Pagar Betis" Ratusan Ruko

8 Oktober 2022   08:25 Diperbarui: 8 Oktober 2022   08:36 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi. Aku berada tepat di depan Masjid Sultan .....

Dikukuhkan sebagai salah satu monument nasional Singapore tahun 1975, tidak salah negeri singa ini menetapkannya seperti itu, karena Singapore memang sebuah negeri multicultural dan berbagai ras dan agama internasional ada disana.

Dan, Masjid Sultan ini, bukan hanya sebagai titik pusat masyarakat Muslim di Singapore, tetapi juga sebagai salah satu titik wisata Singapore, yang tidak bisa diabaikan .....

***

Menuju ke Masjid Sultan ini, bukan seperti menuju masjid2 pada umumnya, karena di area ini adalah salah satu kawasan heritage Singapore, yang dipelihara dengan sangat luar biasa! Bukan hanya Singapore memeliharanya dengan baik saja, tetapi negeri ini justru mendandaninya dengan berbagai fasilitas2 serta membangun kawasan cantik wisata.

Ruko2 yang seperti "dayang2" atau seperti :pagar ayu" dalam sebuah pesta pernikahan, membuat Masjid Sultan ini memang sangat berbeda, dengan bangunan heritage itu sebagai ujung dari sebuah perjalanan.

Dokumentasi www.traveltriangle.com
Dokumentasi www.traveltriangle.com

g15-6340d07108a8b550520f8e33.jpg
g15-6340d07108a8b550520f8e33.jpg

Dokumentasi pribadi. Awal mula ketika kita menuju Masjid Sultan, dengan deretan ruko2 cantik sebagai pagar betis di kawasan Muscat Street ....

Dokumentasi pribadi. Aku berjalan diatas kursi roda, berada di antara deretan ruko2 cantik dan tujuanku memang ujung jalan ini, Masjid Sultan ..... Bisa dibayangkan, bukan?
Dokumentasi pribadi. Aku berjalan diatas kursi roda, berada di antara deretan ruko2 cantik dan tujuanku memang ujung jalan ini, Masjid Sultan ..... Bisa dibayangkan, bukan? "Pagar betis" dari ruko2 ini, jika kita melenceng, tidak mengikuti pagar ruko ini, kita tidak menuju Masjid Sultan .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi. Setelah kita keluar dari Muscat Street, kita memasuki kawasan jalan yang lebih besar menuju Masjid Sultan, dimana aku memabayangkan ketika pagar betis dengan jalan2 kecil yang dibatasi dengan ruko2 kecil, menuju masjid, adalah ruko2 lebih besar dengan jalan yang lebih lebar, seperti
Dokumentasi pribadi. Setelah kita keluar dari Muscat Street, kita memasuki kawasan jalan yang lebih besar menuju Masjid Sultan, dimana aku memabayangkan ketika pagar betis dengan jalan2 kecil yang dibatasi dengan ruko2 kecil, menuju masjid, adalah ruko2 lebih besar dengan jalan yang lebih lebar, seperti "orang2 kepercayaan Sultan", menuju singgasana Sultan .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun