Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dari 3 Kerajaan hingga Dinasty Joseon yang Membangun Istana Gyeongbokgung, Icon Korea Sekarang

20 September 2021   12:57 Diperbarui: 20 September 2021   13:02 762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Image di atas tentang Raja dan Ratu di Kerajaan Silla, salah satu kerjaraan dari 3 kerajaan di Korea, yang menghasilkan sejarah kental tentang bangsa Korea ......

Cerita tentang Korea untukku masih sangat asing. Seperti ketika aku mulai bergumul denagn negeri Jepang karena anakku tinggal disana untuk kuliah dan bekerja, Korea sangat asing bagiku.

Tetapi, waktu aku berada 10 hari disana dengn sahabat2ku grup band dan penyanyi Fotissimo dari Filipina, aku mulai terbuka tentang Korea. Apalagi, sekarang ini aku mulai membuka halamana2 foto2ku sewaktu disana untuk aku mulai menuliskannya .....

Mempelajari sebuah negara baru yang ingin aku tulis, itu sama saja dengan belajar sejarah.

Tentu kita memang harus selalu belajar. Belajar apapun. Terutama untuk seorang penulis seperti aku, walaupun hanya mempelajari otodidak lewat internet. Bahwa, Korea ternyata dijaman itu, berada dalam 3 kerajaan .....

Periode Tiga Kerajaan Korea kuno (57 SM -- 668 M) disebut demikian karena didominasi oleh tiga Kerajaan Baekje (Paekche), Kerajaan Goguryeo (Koguryo), dan Kerajaan Silla. Namun, ada juga entitas keempat, konfederasi Kerajaan Gaya (Kaya) di ujung selatan semenanjung Korea.

Keempat negara ini selalu bersaing, dan karenanya mereka membentuk aliansi yang selalu berubah satu sama lain dan dengan dua kekuatan regional yang dominan, Cina dan Jepang.

Akhirnya, kerajaan Silla, dengan bantuan Dinasti Tang yang signifikan, akan mendominasi dan pada akhir abad ke-7 M membentuk satu negara, Kerajaan Silla Bersatu.

www.reddit.com
www.reddit.com
www.mapsoworld.com
www.mapsoworld.com
Area 3 kerajaan Korea di abad ke-3 dan 4 (termasuk Korea Utara nya), dibandingkan dengan area Korea Selatan saat ini .....

Sejarah berlanjut .....

Semua kerajaan dimulai dari suku2 lokal yang menetap dan membangun kota2 berbenteng. Sejarah menyatakan ini berdasarkan dari abad ke-2 atau 3.

Pada abad ke-2 hingga ke-3 M Goguryeo mulai memperluas wilayahnya dengan menaklukkan  Tiongkok Utara, tetapi mengalami kemunduran serius pada pertengahan abad ke-4 M ketika Murong Huang menyerbu dari Tiongkok dan menjarah Gungnae.

Kemudian raja Baekje Guenchogo, setelah menaklukkan federasi Mahan, menyerang Pyongyang dan membunuh raja Gogugwon (371 M). Baekje makmur karena tanah pertanian mereka yang subur dan hubungan perdagangan yang kuat dengan Cina dan Jepang melalui Laut Kuning dan Laut Selatan.

Semua negara bagian pada periode ini memiliki sistem pemerintahan dan organisasi sosial yang serupa. Seorang raja memerintah dengan bantuan pejabat administrasi senior. Mayoritas penduduk adalah petani bertanah dan negara mengambil pajak dari mereka, yang biasanya dibayarkan dalam bentuk barang.

Negara juga dapat mewajibkan warganya untuk berperang sebagai tentara atau mengerjakan proyek-proyek pemerintah seperti membangun benteng. Di bagian paling bawah dari tangga sosial adalah budak dari tawanan perang dan penjahat, yang dipaksa bekerja di perkebunan.

***

Aku tidak mau berbicara detail tentang sejarah 3 kerajaan Korea, tetapi ini adalah dasar mengapa Korea mempunyai cerita besar tentang sejarahnya dan mengapa Korea sangat memperhatikan desain perkotaannya, untuk tetap kuat sebagai "bangsa yang besar", karena bangsa yang besar adalah bangsa yang sangat menghargai sejarah dan para pahlawannya.

Ketika aku disana, aku mempunyai cukup banyak waktu untuk mengeksplore bangunan2 tua Korea, salah astu peninggalan dari ketiga kerajajan tersebut.

Dan, sebagai wisatawan asing serta sebagai arsitek dan urban planner, aku lebih memilih survey tentang bangunan2 arsitektural, terutama yang berhubungan dengan kerajaan atau kota modern.

Ada beberapa bangunan yang bertahan dari periode Tiga Kerajaan. Namun, arkeologi dan makam yang masih ada serta lukisan dindingnya telah memungkinkan sejarawan untuk mengidentifikasi karakteristik utama arsitektur istana dan.

Karakteristik ini termasuk atap genteng yang miring ke atas dan ke atas di sudut, kolom kayu dan batu, partisi dinding kertas interior, halaman dalam dan taman, dan keseluruhan ditempatkan pada platform yang ditinggikan.

Memadukan struktur secara harmonis dengan lingkungan alam terdekat merupakan pertimbangan penting lainnya bagi arsitek Korea.

Ada sisa2 tembok benteng Goguryeo yang memiliki gerbang dan menara dari Tonggou, Fushun, dan Pyongyang. Penggalian telah mengungkapkan bahwa yang terakhir juga memiliki bangunan yang sangat besar dan istana dengan taman yang memiliki bukit dan danau buatan. 

Dan, karena aku hanya berada di kota Seoul saja, jadi aku hanya bisa masuk ke area 1 kerajaan saja, dengan ara yang dibentengi tinggi serta dengan berbagai bangunan2 khas Korea cantiknya.

www.theplanetd.com||Kota Seoul, terbagi 2 antara Seoul kotatua dan Seoul modern, dengan Sungai Han yang membatasinya
www.theplanetd.com||Kota Seoul, terbagi 2 antara Seoul kotatua dan Seoul modern, dengan Sungai Han yang membatasinya
Hari2 pertama aku disana, aku lebih memilih melanglang Seoul kotatuanya, dengagn bangunan2 kerajaannya, dan hari2 terakhir, aku berkeliling di Seul modern dengan bangunan2 modern serta berteknologi.

Cerita tentang 3 kerajaan Korea jaman itu, terakhir adalah penyatuan 3 kerajaan tersebut, dan akhirnya digulingkan oleh Dinasty Joseon. Dinasty ini, berada di tahun 1395, dan membangun sebuah istana yang menjadi icon Korea Selatan, yaitu Gyeongbokgung.

Istana Gyeongbokgung ini, merupakan tempat tinggal Raja dynasty Joseon, rumah tangga Raja dan keluarganya, serta pusat pemerintahan dynasty Joseon ini.

Dan, aku berkesempatan untuk datang, mengamati, berfoto dan memakai baju kerajaan saat itu, Istana Gyeongbokgung ......

Tunggu artikelku berikutnya di Istana Gyeongbokgung, dengan teman2ku dari Filipina .....

Sumber: 

www.worldhistory.org

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun