Mungkin, saat ini aquarum raksasa dengan ban berjalan, sudah tidak asing lagi. Bahkan, di Jakarta pun sudah ada di Sea World.
Tetapi, aku menuliskan ini sebagai ":jejak nostalgia", dimana aku berada di saat itu adalah tahun 1993, aku sedang kuliah di Perth Australia Barat.
Aku hanya ingin merekam apa yang aku pernah lakukan tahun 1993, untuk menjadi bagian dari kehifupanku, yang akan dibaca oleh keturunanku dan untuk generasi2 dibawahku.Â
Aku berharap tulisan2ku ini bisa menjadi inspirasi, untuk memotivasi siapapun unuk bisa ikit terus berkaarya, walau hanya dari sebuah tulisan .....
***
Pada tahun 1983, Kelly Tarlton mengusulkan untuk membangun akuarium di tangki limbah yang tidak terpakai di bawah tanah di tepi pantai Auckland. Ikan akan dilihat melalui terowongan akrilik yang panjang.
Akuarium dibuka pada tahun 1985 setelah 10 bulan dibangun. Tarlton mengembangkan metode baru untuk membangun terowongan akrilik dengan mengambil lembaran besar akrilik bening, memotongnya sesuai ukuran, dan memanaskannya dalam oven hingga berbentuk cetakan.
Sebuah terowongan sepanjang 110 meter dibuat di tangki penyimpanan limbah yang tidak digunakan sejak tahun 1960-an.
Setelah terowongan dipasang dan tangki diisi untuk menguji kebocoran, Â pemandangan laut gua dan terumbu dibuat menggunakan beton sebelum cekungan diisi dalam satu bagian dengan pemilihan yang cermat terhadap lebih dari 1.800 makhluk laut.