By Christie Damayanti
                                                                  Â
Aku didandani sebagai seorang putri dari jaman Dinasti Ming, di Chinese Garden, taman persahabatan antara Australia dan China, di Darling Harbour .....
Di Darling Harbour, ada beberapa atraksi yang sangat unik untuk di datangi. Salah satunya adalah Chinese Garden.
Mengaps Chinese Garden di Darling Harbour sangat unik dan aku tertarik untuk kudatangi? Bukannya ke taman2 koala atau kangguru, secara ini adalah di Austalia.
Ada beberapa alasan.
Pertama, saat aku di Sydney tahun 1993 lalu, bersama dengan adikku, hanya 3 hari saja, dimana hari ke-4 kami langsung terbang ke Auckland New Zealand. Sehingga, kami harus memanfaatkan waktu sebaik2nya.
Kedua, Taman koala dan kangguru, biasanya ada di luar kota, sehingga untuk kesana butuh waktu lebih panjang, dan mungkin bisa 1 harian untuk kesana, sementara banyak yang harus dikerjakan di Sydney.
Termasuk, kami menginap di apartemen Oom Howdy dimana beliau sudah menyusun agenda untuk kami berdua.
Ketiga, Oom Howdy wanti2 untuk maki masuk ke taman ini, karena ada yang unik. Aku belum tahu, apa yang unik tetapi aku percaya, Oom Howdy akan membawa kami dalam sebuah wisata yang pastinya tidak akan kami jumpai dimana pun ....
Oklah,
Setelah Oom Howdy menyusul ke Darling Harbour, kami masuk ke Chinese Gardrn, yang benar2 unik, setelah kami melihatnya .....
Taman Persahabatan Cina atau Chinese Garden adalah taman China seluas 1,03 hektar yang terdaftar sebagai warisan di 1 Harbour Street, di Kawasan Pusat Bisnis Sydney, Kota Sydney, New Wales Selatan, Australia.
Dengan model taman pribadi klasik Dinasti Ming, taman ini menawarkan wawasan tentang warisan dan budaya Tiongkok. Dirancang oleh Institut Desain & Perencanaan Taman Guangzhou, Tsang & Lee, dan Edmond Bull & Corkery dan dibangun dari 1986 hingga 1988.
Catatan :
Banyak sekali alam, tempat wisata dan bangunan2 baik modern ataupun klasik di Australia, yang mendapatkan "daftar Warisan", baik secara lokal maupun internasional. Itu menandakan betapa negeri kangguru ini, membangun apapun itu dengan swpenuh hati.
Bukan asal2an dan bukan "sekedar ada", sehingga yang dibangun benar2 memberi manfaat dan edukasi untuk seluruh warga, baik lokal maupun dunia, dan mereka bersama2 melestraikan warisan inin untuk generasi yang akan datang.
Sebelum kolonisasi, situs tersebut merupakan perairan terbuka yang berbatasan dengan daerah rawa dataran rendah. Dari sekitar tahun 1850 hingga 1984 situs itu diisi dan digunakan sebagai lahan industri.
Situs ini pertama kali dikembangkan sebagai Perusahaan Makanan pada tahun 1850-an dengan perkembangan yang signifikan secara internasional dalam teknologi pendinginan yang timbul dari periode ini.
Sejarah situs ini tidak umum awalnya, dan lokasinya ini berada di sisi sungai yang di reklamasi. Diman akhirnya, untuk memperingati 2 abad Australia, maka taman ini dibangun.
Taman Persahabatan Cina secara resmi dibuka untuk umum pada tahun 1988 selama perayaan Bicentennial. Itu adalah puncak dari lobi selama bertahun2 oleh komunitas Tionghoa Sydney, dan proses desain dan konstruksi kompleks yang dilakukan bersama oleh otoritas Darling Harbpur.
Taman Persahabatan Cina dirancang oleh kota saudara perempuan Sydney di Cina, Guangzhou di Cina. Pecinan Sydney melengkapi area yang sudah kaya akan warisan dan budaya Tionghoa.
Mungkin yang tidak suka dengagn taman atau hanya suka melihat taman tetapi tidak mengerti konsep taman China, akan berpikir, "taman itu biasa2 saja", sehingga tidak tertarik untuk masuk ke dalamnya.
Tetapi, aku adalah seorang arsitek dan taman ini benar2 mengingatkan aku ketika aku berada di Cina, dengan taman2 cantik, warisan leluhur beberapa dinasti China.
Bahwa, taman2 bertema, khususnya China dan Jepang, mempunyai sejarah, konsep dan situs rumit, dengan cara2 ritual, yang membuat taman2 bertema ini lebih "hidup" dibanding dengan taman2 modren saat ini.
Proses "penerjemahan" ini, di mana taman ini direkontekstualisasi dalam pengaturan pengembangan Darling Harbour yang baru, menyatukan perpaduan unik gaya, bahan, seni, dan praktik hortikultura Kanton dan Sydneysider.
Dalam semangat "terjemahan", penanaman taman telah berkembang pesat sejak saat itu. Kemudian, terus berkembang, dan seiring waktu tanaman harus dipindahkan untuk memberi orang lain di sekitar mereka ruang untuk berkembang, dan untuk melestarikan hubungan visual tertentu.
Seperti taman hidup lainnya, Taman Persahabatan Chinese arden ini, terus berubah, dan proses dinamis ini secara aktif dikelola untuk mempertahankan semangat desain asli dan integritas sambil membiarkan evolusinya sebagai respons terhadap perubahan iklim dan sosial, dan siklus kehidupan alami tumbuhan hidup.
Kami berjalan dari into masuk kea rah sebuah "istana", yang di desain dari Dinasti Ming. Banyak Dinasti China, yang cukup terkenal di dunia, dengagn konsep2 nya masing2.
Untuk kita yang belum atau tidak mengerti konsep masing2 dinasti, kita akan melihatnya "sama saja".
Begitu juga untukku.
Yang aku lihat hanya sebuah taman yang benasr kita di dalamnya, sama sekali tidak merasakan bahwa saat itu kita sedang berada di negeri Australia, BUKAN negeri China .....
Pintu masuk Chinese Garden, yang tersamar dengan latar belakang Sydney City. Dan juga tersamar dengan rimbunan pepohonan2 digaris batas dengan Darling Harbour .....
Dan, itulah yang Oom Howdy maksudkan!
Keunikan taman ini bukan hanya sekedar sebuah taman persahabatan antara Australia dengan China saja, tetapi mereka meminjamkan wisatawan yang mau di dandani sebagai anggota Kerajaan Ming!
Waaahhhhhh ......
Aku sangat terkesan dan excited!
Dengan berbinar, aku memilih baju seorang putrid dari Dinasti Ming, yang akan aku kenakan!
Bagaimana aku dan adikku di dandani unik sebagai pangeran dan putrid dari Kerajaan Dinasti Ming, di Chinese Garden, Darling Harbour .....
                               Hahaha, akhirnya Oom Howdy pun tertarik untuk ikut di dandani sebagai Raja Dinasti Ming ....
Hahaha, aku di dandani sebagai seorang putrid dari Dinasti Miing. Bajunya benar2 sesuai denan aslinya, berlapis 3 atau lebih (?), dan asesorisnya pun, cukup berat!
Mengingatkan aku dengan pakaiana adat Minangkabau, dengagn  dandanan kepala yang singguh berat, yang akan membuat kepalaku pysing .....
Setelah semua di dandani, kami pun berjalan dengan susah payah untuk berfoto3 dalam taman dan istana mini ini, sampai lelah, dan mencopot baju2 kami.
***
Matahari sudah turun, ketia kami keluar dari Chinese Garden.
Benar kata Oom Howdy, taman ini benar2 liarbiasa dan unik. Apalagi, kami di dandani sebagai pangeran, putrid dan raja di jaman Dinasti Ming. Dengan baju2 tiruan tetapi asli dipakainya, serta perhiasan2 tiruan, tetapi sesuai dengan yang asli.
Sebuah pengalaman yang sangat luar biasa, yang akan aku tunjukkan untuk anak2ku, jika kami ke Sydney lagi ......
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
