Alun-alun atau plaza ini sebelumnya berisi halaman tertutup yang dirancang dengan rumit, King's Mews.
Ada sebuah tiang atau kolom, ditengah2 plaza Trafalgar. Kolom Nelson setinggi 52 m di tengahnya dijaga oleh empat patung singa. Sejumlah patung dan pahatan peringatan menempati seluruh plaza.
Alun-alun atau plaza itu, menjadikan nama tempat itu sebagai "Trafalgar Square" ......
Konsep ini memang secara internasional. Seperti "National Mall" di Washington, DC. Atau Canberra Plaza di Australia, atau juga Lapangan Monas di Jakarta.
Begitu jua di kota2 kecil di Indonesia, akan mempunya alun-alun kota, yang berfungsi sebagai ruang public, bagi warga kota untuk bersantai. Dan, disekelilingnya, terdapat bangunan2 pemerinahan.
Begitu juga untuk Trafalgar Square ini, merupakan alun-alun kota London, yang sering disebut sebagai pusat kota London.Â
Â
Tidak heran, tour & travl Trafalgar ini, mampu menyedot banyak perjalanan tour, bukan hanya keliling Inggris saja, melainkan keliling seluruh Eropa, dengan harga yang relative murah ....
(Sayang, aku lupa, berapa harga tour keliling London dan Eropa Barat 8 negara selama 2 minggu lebih .....)Â
Trafalgar Square tersebut telah digunakan untuk pertemuan komunitas dan demonstrasi politik, termasuk Minggu Berdarah pada tahun 1887, puncak dari Aldermaston March pertama, protes anti-perang, dan kampanye melawan perubahan iklim.
Sebuah pohon Natal telah disumbangkan ke Trafalgar Square oleh Norwegia sejak 1947 dan didirikan selama dua belas hari sebelum dan sesudah Hari Natal. Akhirnya, tempat ini, menjadi pusat perayaan tahunan di malam tahun baru, sampai sekarang .....