![Dokumentasi pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/04/01/20190821-150757-5e84611f259d5c1c800a1a72.jpg?t=o&v=555)
Michelle menjadikan Book Off tempat belanjanya, karena dia memang sering membutuhkan barang2 keperluan pribadi tetapi murah. Seperti, seprai dan selimut (kalo beli di mall, mahal sekali), hair-dryer bahkan hp kedua nya pun dia beli disini .....
***
Mungkin, bagi orang2 berpunya yang datang ke Jepang, Book Off hanya sekedar sebuah toko murah dan bukan sesuatu untuk didatangi. Tetapi, untuk ku dan untuk Michelle sebagai "anak kuliahan di rantau", Book Off menjadi sebuah "harta karun" dan "tambang emas".
Karena, untukku karena aku bukan orang berpunya untuk belanja barang2 branded. Jadi, tidak salah kan, jika aku membeli beberapa barang branded walaupun bekas? Hihihi .....
Dan, untuk Michelle yang hidup di rantau, uang memang bukan segalanya. Tetapi, kebutuhan2 itu terus ada, sehingga dia mencari barang2 itu sesuai dengan kebutuhannya .....
Book-Off, memang oke!
![Dokumentasi pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/04/01/20190821-170618-5e84614f259d5c161f7e6314.jpg?t=o&v=555)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI