Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

One Piece, Dragon Ball, Sailor Moon dan Digimon dalam "Toei Animation"

28 Maret 2020   20:22 Diperbarui: 28 Maret 2020   20:44 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi | Serial manga Sailor Moon ini, menjadi icon yang berbeda di museum ini. Mereka dijadikan "dinding" tampak depan museum. Gadis2 Sailor Moon, berjejer sepanjang sekitar 50 meter, menghiasi dinding kaca nya. Membuat mata tidak berkedip, dengan desain dan warna warni yang sangat cantik khas Jepang!

By Christie Damayanti

One Piece adalah seri manga Jepang yang ditulis dan diilustrasikan oleh Eiichiro Oda. Ini telah diserialkan di majalah Weekly Shonen Jump Shueisha sejak 22 Juli 1997, dan telah dikumpulkan ke dalam 95 volume tankbon.

Ceritanya mengikuti petualangan Monkey D. Luffy, seorang bocah lelaki yang tubuhnya memperoleh sifat-sifat karet setelah secara tidak sengaja memakan Buah Iblis.

Dengan kru bajak lautnya, bernama Bajak Laut Topi Jerami, Luffy menjelajahi Garis Besar untuk mencari harta karun tertinggi di dunia yang dikenal sebagai "One Piece" untuk menjadi Raja Bajak Laut berikutnya. Wikipedia.

Sebenarnya, aku tidak terlalu suka cerita Oe Piece. Aku hanya suka animasi nya. Gambarnya bagus dengan warna warni yang cerah, khas manga Jepang.

Karya Toei ini, banyak dipamerkan di Museum Toei Animation, yang musim panas Jepang 2019, aku datang kesana, sekitar 1 jam 30 menit dari Funabashi Hoten, tempat Michelle, anakku bertempat tinggal.

Toei Animation, memang memproduksi berbagai karakter manga. One Piece, adalah salah satunya. Dan, sepertinya One Piece menjadi salah satu icon, karena bayak sekali figurine2 semua karakter One Piece disana.

One Piec sendiri mulai disiarkan di Jepang tahun 1999, dan beberapa perusahaan mengembangkan berbagai jenis merchandising dan media. Bahkan, serial One Piece ini dilisensikan dalam bahasa Inggris di Amerika dan di Inggris, serta di Australia.

Ketika Amerika mempunyai banyak karya2 kartun, antara lain seperti Disney dan Warer Bros atau Hanna Barbera, One Piece karya Toei Animation mampu "masuk" dan mengajak anak2 muda Amerika terbang ke alam mimpi ala One Piece.

Itu yang membuat banyak orang ternganga, betapa "kuatnya" One Piece menerobos masuk dalam lingkaran kekuatan dunia kartun Amerika.

One Piece telah menerima pujian karena cerita, seni, karakterisasi, dan humornya. Beberapa volume manga telah memecahkan rekor penerbitan, termasuk cetakan awal tertinggi dari semua buku di Jepang.

Pada Februari 2020, manga One Piece ini, memiliki lebih dari 462 juta kopi yang beredar di 43 negara di seluruh dunia, menjadikannya seri manga terlaris dalam sejarah. Itu menjadi manga terlaris untuk tahun ke-11 berturut-turut pada tahun 2018. One Piece adalah salah satu waralaba media paling sukses sepanjang masa.

Semakin aku bergerak berkeliling di museum ini, semakin aku tertarik. Apa lagi, Toei Animation Museum ini memanjakan penggemar2 One Piece dengan figurine-figurine besar, dan lembaran-lembaran besar dari kayu yang dilukis cantik.

Dokumentasi pribadi | Karakter2 berupa figurine2 dari gypsum, berukuran besar, dari serial manga One Piece di Toei Animation Museum. Sangat memanjakan penggemar One Piece. Belum lagi, lembaran2 kayu yang digambar dan dilukis dengan warna2 cerah khas manga Jepang.
Dokumentasi pribadi | Karakter2 berupa figurine2 dari gypsum, berukuran besar, dari serial manga One Piece di Toei Animation Museum. Sangat memanjakan penggemar One Piece. Belum lagi, lembaran2 kayu yang digambar dan dilukis dengan warna2 cerah khas manga Jepang.
Dokumentasi pribadi | Karakter2 berupa figurine2 dari gypsum, berukuran besar, dari serial manga One Piece di Toei Animation Museum. Sangat memanjakan penggemar One Piece. Belum lagi, lembaran2 kayu yang digambar dan dilukis dengan warna2 cerah khas manga Jepang.
Dokumentasi pribadi | Karakter2 berupa figurine2 dari gypsum, berukuran besar, dari serial manga One Piece di Toei Animation Museum. Sangat memanjakan penggemar One Piece. Belum lagi, lembaran2 kayu yang digambar dan dilukis dengan warna2 cerah khas manga Jepang.
Dokumentasi pribadi | Dunia Toei, dunia One Piece
Dokumentasi pribadi | Dunia Toei, dunia One Piece
Dokumentasi pribadi | Dunia Toei, dunia One Piece
Dokumentasi pribadi | Dunia Toei, dunia One Piece
Saat aku berada di museum ini di musim panas jepang tahun 2019 lalu, One Piece menampilkan serial bajak laut.

Bercerita tentang petualangan epik bajak laut berburu harta karun Luffy dan teman-temannya dan pencarian mereka untuk harta karun legendaris One Piece yang dulunya milik Bajak Laut Raja Roger. Toei mampu mengrealisasikan dunia bajak laut lewat serial manga One Piece ini, di pameran museum Toei ini.

Dokumentasi pribadi | Gambar dan warna2 cantik, mengundang mataku untuk terus mengamati
Dokumentasi pribadi | Gambar dan warna2 cantik, mengundang mataku untuk terus mengamati
Museum-museum karakter di Jepang, selalu mmpunyai tema-tema tertentu di setiap musim-musim tertentu. Supaya tidak bosan dan memang sekalian mempromosikan karya-karyanya yang terbatu. Itu juga yang membuat mereka tidak akan ditinggalkan penggemarnya, bahkan semakin digilai!

***

Sebenarnya, bukan hanya One Pece saja yang mempunyai "tempat" besar di Museum Toei Animation. Ada serial manga Dragon Ball, Digimon dan Sailor Moon. Mereka-mereka lah yang menjadikan Toei Animation sangat terkenal dikalangan anak-anak muda Jepang, bahkan anak-anak muda dunia!

Dokumentasi pribadi | Figurine2 serial manga Dragon ball, yang juga merupakan serial manga yang viral di dunia. Figurine2 ini seukuran manusia, tetapi tidak boleh dipegang oleh pengunjung.
Dokumentasi pribadi | Figurine2 serial manga Dragon ball, yang juga merupakan serial manga yang viral di dunia. Figurine2 ini seukuran manusia, tetapi tidak boleh dipegang oleh pengunjung.
Dokumentasi pribadi | Bagaimana dengan serial manga Sailor Moon? Toie Animation Museum, mempresentasikan gadis2 dari serial manga Sailor Moon, dalam maretial melamine yang dilukis dengan warna2 yang cantik, kha Sailor Moon. Membuat mataku benar2 dimanjakan.
Dokumentasi pribadi | Bagaimana dengan serial manga Sailor Moon? Toie Animation Museum, mempresentasikan gadis2 dari serial manga Sailor Moon, dalam maretial melamine yang dilukis dengan warna2 yang cantik, kha Sailor Moon. Membuat mataku benar2 dimanjakan.
Dokumentasi pribadi | Bagaimana dengan serial manga Sailor Moon? Toie Animation Museum, mempresentasikan gadis2 dari serial manga Sailor Moon, dalam maretial melamine yang dilukis dengan warna2 yang cantik, kha Sailor Moon. Membuat mataku benar2 dimanjakan.
Dokumentasi pribadi | Bagaimana dengan serial manga Sailor Moon? Toie Animation Museum, mempresentasikan gadis2 dari serial manga Sailor Moon, dalam maretial melamine yang dilukis dengan warna2 yang cantik, kha Sailor Moon. Membuat mataku benar2 dimanjakan.
Begitu juga, figurine-figurine Sailor Moon, versi anak-anak. Figurine-figurine ini, dijual di toko musum. Dan, peminatnya banyak sekali, anak-anak Jepang.

Dokumentasi pribadi | Serial manga Sailor Moon ini, menjadi icon yang berbeda di museum ini. Mereka dijadikan "dinding" tampak depan museum. Gadis2 Sailor Moon, berjejer sepanjang sekitar 50 meter, menghiasi dinding kaca nya. Membuat mata tidak berkedip, dengan desain dan warna warni yang sangat cantik khas Jepang!
Dokumentasi pribadi | Serial manga Sailor Moon ini, menjadi icon yang berbeda di museum ini. Mereka dijadikan "dinding" tampak depan museum. Gadis2 Sailor Moon, berjejer sepanjang sekitar 50 meter, menghiasi dinding kaca nya. Membuat mata tidak berkedip, dengan desain dan warna warni yang sangat cantik khas Jepang!
Dokumentasi pribadi | Jika One Piece, Dragon Ball serta Sailor Moon di presentasikan full di dalam museum. Tetapi, Digimon justru di presentasikan di luar, dengan figurine besar dari gypsum yang diglazur.
Dokumentasi pribadi | Jika One Piece, Dragon Ball serta Sailor Moon di presentasikan full di dalam museum. Tetapi, Digimon justru di presentasikan di luar, dengan figurine besar dari gypsum yang diglazur.
Dokumentasi pribadi | Si baby dinosaurus Digimon ini, muncul disemak2 museum, dengan tempat duduk yang bergambar baby dinosaurus Digimon
Dokumentasi pribadi | Si baby dinosaurus Digimon ini, muncul disemak2 museum, dengan tempat duduk yang bergambar baby dinosaurus Digimon
Konsep museum ini memang luar biasa. Walau hanya kecil, museum ini mampu mempresentasikan semua karya Toei dengan apik, dan memanjakan para penggemarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun