Tetapi, Jepang terus berusaha untuk meningkatkan pelayanan2 di ruang2 publik khusus untuk disabilitas, sehingga hasilnya meamng menuju dan lebih sempurna dari dekade ke dekade ini, seperti yang aku baca sesuai referensi2nya.
Untuk jalan2 di pusat kota modern dan distrik yang baru dibangun kembali cenderung memiliki trotoar yang relatif luas dan berdedikasi dengan trotoar2. Di tempat lain, trotoar cenderung sempit atau terpisah dari lalu lintas kendaraan hanya dengan garis putih.
Dokumentasi pribadi
Beberapa kota besar di Jepang, mampu membedakan jalan raya dengan trotoar dan khusus trotoar untuk pedestrian saja, hal ini benar2 para disabilitas akan merasa nyaman dan aman.
Jepang termasuk "Negara tua", sehingga ketika jaman dulu mereka belum peduli entang disabilitas, dekade2 sekarang ini mereka benar2 peduli untuk semua warganya, termasuk disabilitas.
Di kota2 tua dengan bangunan tua di Jepang, cenderung memiliki tata ruang interior yang sempit. Akibatnya, toko2 dan restoran yang berlokasi di gedung2 seperti itu mungkin sulit untuk masuk dan bernavigasi dengan kursi roda karena kurangnya ruang dan kehadiran tangga.
Walaupun beberapa daerha di Jepang masih belum di upgrade untuk kepdulian tentang disabilitas, mereka pun sudah cenderung sangat mudah diakses. Menggunakan kursi roda khusus untuk travelling, umumnya akan menjadi keuntungan untuk menavigasi kota2 di Jepang.
Bagi disabilitas, biasanya akan kesulitan untuk mengakses bangunan2nya. Tetapi di Jepang, aku bisa menyatakan bahwa semua bangunan di Jepang bisa diakses sesuai dengan kebutuhan.