Jika kita ikut tour di negara2 dengan bus2 besar, kita tidak akan bisa merasakan betapa nyamanya di sebuah kota kecil. Karena bus2 wisata itu hanya melewati saja, karena tujuan utama nya adalah tempat wisata2 yang terkenal. Sehingga, kita tidak akan bisa punya "sense" untuk mengedukasi dunia tentang sesuatu disana.
Beruntung, aku memang tidak pernah mau ikut dalam tour2, apalagi sejak aku dalam dunia disabilitas. Sehingga, aku mampu untuk mengamati apapun yang terjadi disekitarku, utuk kutulis dan aku sebarkan pada dunia, seperti salah satunya di kota Fujikawaguchiko ini .....
Walaupun kota ini kecil dan bukan sebuah kota metropolitan, justru merupakan kota yang nyaman untuk bertempat tinggal, Fujikawaguchiko tetapi memadahi sebagai kota yang cukup "ramah disabilitas". Dari atas mobil, mataku selalu menyusuri pedestrian2 serta berbgai fasiltas public yang nyaman jika aku berkendara di atas kursi roda ajaibku.
Ya, setelah aku berkeliling di 3 benua setelah aku sebagai bagian dari kaum disabilitas dunia, aku benar2 merasakan bahwa Jepang merupakan yang terbaik sebagai Negara yang sangat ramah disabilitas, mengalahkan negara2 maju lainnya!
Kota Fujikawaguchiko mungkin tidak terlalu menarik sebagai kota wisata, hanya saja kota ini mmang harus dilewati untuk beberapa titik wisata disana. Tetapi yang aku perhatikan dan amati adalah bahwa sebagai kota yang jauh dari eforia pariwisata, ternyata kota ini tetap memperhatikan kebutuhan2 kaum disabilitas di ruang2 publik.
Â
***
Mungkin, cerita dalam artikel kuini tidak menarik bagi sebagian besar pembaca. Hanya cerita sebuah kota kecil yang "tidak ada apa2nya". Tetapi, untukku sendiri kemanapun aku berkelana, apalagi di tempat2 yang aku belum pernah singgah, itu merupakan pengalaman yang luar biasa!
Kota Fujikawaguchiko ini, merupakan salah satu bukti kepedulian negeri matahasi terbit ini, tentang kebutuhkan warganya untuk bisa hidup dengan nyaman dan aman, termasuk kaum disabilitasnya .....