Mr.Sugiyama dan istri serta Michelle, ngobrol tengang pendakian. Aku hanya melihat2 dan candid foto mereka saja, karena mereka ngobrol berbahasa Jepang .....
Banyak calon2 pendaki di toko itu. Mereka turis2 lokal dan asing. Beberapa petugas bisa berbahasa Inggris. Ketika aku keliling dan melihat2 brosur2 disana, aku tertarik dengan beberapa brosur berbahasa Indonesia!
Jika brosur2 pun berbahasa Indonesia, tentu banyak sekali turis Indonesia yang datang untuk mendaki. Karena, selain bahasa jepang, brosur2 diisana tertulis berbahasa Inggris, Thailand, Korea dan Bahasa Indonesia. Yang berbahasa Melayu juga ada .....
 Dokumentasi pribadi
Brosur2 di Kawaguchiko yang berbahasa Indonesia, membuat aku cukup bangga bahwa kami berasal dari Indonesia ....
Agak lama kami di toko itu, karena toko pendakian itu benar2 menarik untukku, walau kami tidak ingin naik dan mendaki. Sekalian, karena memang hujan lebat turun, sehingga kami harus berteduh sampai hujan berhenti.
Â
Dokumentasi pribadi
Aku dan Michelle, di depan toko pendakian, dengan berbegai promosi, yang aku tidak mengerti artinya.