Dokumentasi pribadi
By Christie Damayanti
Michelle dan beberapa temannya yang berprestasi, maju ke panggung untuk menerima AWARD dari kampusnya "Meisei School Tokyo", didrpan guru2 besarnya .....
***
Setelah Michelle terbang ke Jepang April 2017 lalu, berarti sudah 2 tahun lalu, selama ini aku menjenguk dia 3 atau 4 kali dalam setahun. Niatnya adalah benar2 menjaganya, memenuhi kebutuhannya selama disana, membuat susu dan memberikan vitamin untuknya, dan sebagainya.
Karena, setelah aku pulang ke Jakarta, dia seringkali malas membuat susu bahkan untuk minum vitamin pun, dia lupa! Itulah anak2. Walau dia sudah mandiri dengan tingal di Negeri Sakura dengan bahasa cacingnya, dan mandiri secara financial, membiayai hidupnya dan kuliahnya sendiri, tanpa mau uang dariku lagi, tetap saja dia masih anak2!
Umurnya baru 19 tahun, dan dia sudah bergumul dengan kehidupan keras di negeri orang. Dan itulah yang membuat aku sedikit trenyuh, ketika teman2nya masih bergelayut dengan orang tuanya dan menengadahkan tangannya untuk meminta hidup dari orang tuanya, Michelle hanya sendirian di Jepang, berkutat dengan kerasnya hidup disana .....
Tetapi, Tuhan memang mempunyai rencana besar (sekali) untuknya! Mimpinya untuk "tinggal di rumah Nobita yang ada Doraemon nya", ternyata sejalan dengan Rencana NYA. Dan Tuhan bnar2 mematahkan apa yang manusia katakana tentang Michelle .....
***
Semua berawal dari Doraemon - Mimpi nya sesuai dengan Rencana NYA
--------------------------------------------------------
Dokumentasi pribadi
Ini Michelle di Sevel Shin Urayasu  dan Michelle yang sudah bebagai LEADER (dengan name tag berbingkai emas)
Foto terakhir aku ambil Oktober 2018 lalu. Belum sebagai leader. Name tag nya masih putih. Dia job desk nya sebagai kasir dan melayani pembeli (hospitality). Tetapi, dia pun bantu2 boss nya. Nyapu ngepel dan beres2 .....
Sekarang, sejak hari ini ......
Dia sebagai leader. Membawahi teman2nya orang Jepang. Tetap sebagai kasir, tetap melayani pembeli, dan pastinya tetap membantu boss nya beres2 ......
Michelle ......
Mama sungguh bangga terhadapmu. Kamu tidak peduli gengsi, sementara teman2mu berkutat dengan jurusan2 kuliah, yang sebagian adalah bukan pilihan mereka, tetapi pilihan orang tuanya.
Semua teman2mu kuliah dan hidup masih dari orang tua mereka, sementara kamu kerja keras untuk hidup dan kuliah tanpa mau uang dari aku .....
Mimpimu tercapai, nak
Kamu mimpi waktu TK, tinggal di rumah Nobita, di Jepamg,
Mama yakin, minimal 5 tahun lagi kamu "terbeli" rumah Nobita ......
Kamu mimpi "sekolah yamg tidak mikir"
Dan kamu mendapatkannya
Kamu kuliah di jurusan pariwisata, tidak mikir karena kamu sedang bekerja di dunia pariwisata : hotel, kuliner dan hospitality .....
Kamu mimpi bekerja yang keliling dunia,
Dan sekarang, kamu bekerja di Hotel Disney (banyak Hotel Disney di banyak negara), dan Sevel (hampir semua negara punya Sevel). Mama yakin, ketika kamu lulus sarjana, kamu sudah sebagai pegawai mereka .....
Tuhan benar2 menunjukkan kuasanya !!!
Aku tidak bermimpi, Michelle seperti ini, saat ini, baru 2 tahun dan masih remaja 19 tahun. Tetapi, Tuhan sungguh mematahkan anggapan teman2ku tentang sebuah keputusanku yang salah membiarkan anakku melakukan keinginan nya ......
Banyak teman2ku menyayangkan, kepintaran dan kejeniusan otak Michelle (dia benar2 jenius, tanpa belajar dari dulu, lulus SMA rata2 88), "hanya" kuliah sederhana.
Padahal (kata teman2ku), Michelle bisa jadi arsitek terkenal. Dokter pintar. Ahli kimia, atau ahli robotic. Tetapi, Michelle tidak mau. Dia tahu cara hidup mama nya. Dia tahu eyang nya. Orang2 "gila" dengan pekerjaannya .....
Dia benar2 pintar. Dia pintar karena dia mau menikmati hidupnya. Kuliah dan bekerja dengan apa yang dia inginkan, sesuai dengan mimpi2 nya ......
Sementara aku, bekerja keras sebagai arsitek. Memang aku happy, tetapi aku tidak menikmati hidupku, bahkan memjadi "budak pekerjaan" dan sakit. Baru sekarang, aku belajat menikmati hidupku bersama anak2ku .....
Aku yakin dan percaya, Tuhan sudah merancangkan semuanya. Tanpa kami sadar, arah hidup kami sudah jelas. Arah hidup Michelle sangat jelas .....
Mimpi Michelle, sepertinya sesuai dengan Rencana Tuhan. Dan aku yakin dan percaya, DIA akan terus memberikan yang terbaik untuk anak2ku ......
Doa mama terus dan selalu, untuk kalian, anak2 mama .....
***
Shift Leader Course - Hospitality dan Cashier
-----------------------------------
Dokumentasi pribadi
Sertifikasi sebagai LEADER dan name tag berbingkai emas, tanda sebagai LEADER
Hari itu, 17 Maret 2019,
Michelle training dari Seven Eleven Chiba. Dia kerja di Sevel Shin Urayasu. Dan dia ditunjuk oleh owner Sevel, walaupun dia adalah yang termuda dan orang luar Jepang.
Yang di training dari 7 Sevel di Chiba. Total 16 orang, Michelle termuda.
 Shifr Leader Course - Hospitality dan CashierÂ
Lalu, dia sekarang menjadi leader/pemimpin di Sevel Shin Urayasy, membawahi teman2 nya yang Jepang & yang lebih tua dari nya .....
Bangga ??? Bangeeetttt .....
Walau "cuma" pegawai sebuah minimart, tetapi Michelle sudah melakukan yang terbaik. Prestasi nya luar biasa, sehingga dia di tunjuk mrngikuti training, walau orang asing .....
Sebagai catatan, bekerja di Sevel ini, (dan Hotel Disney) sudah menghasilkan uang untuk hidup dan kuliahnya lho! Tanpa minta aku lagi .....
Name tag nya berubah warna emas, dengan sertifikatnya yang akan dipajang di Sevel Shin Urayasu, tempat dia bekerja. Boss nya aja bangga punya pegawai seperti Michelle .....
Daaaaaaaannnn ......
Dengan sertifikat ini, dia bisa melamar di semua Sevel di Jepang dan PASTI diterima kerja!
Puji Tuhan .....
Puji Tuhan .....
Puji Tuhan YESUS ......
Kebayang ga, sih?
2 tahun dia di Jepang, prestasi demi prestasi dia raih. Tanpa ada kenalan, tanpa ada yang membantu. Dia berusaha fully sendirian. Gimana 5 tahun lagi? Gimana 10 tahun lagi?
***
 Seorang putri Indonesia menaklukkan Jepang, dengan semua mimpi dan prestsinyaÂ
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tanggal 20 Maret 2019, Michelle, duduk di paling depan, di Shin Yahashira Ballroom, Chiba yang menampung 1 angkatan sekitar 1500 orang. Dan seorang mama yang sangat bangga .....
Â
Meminjam istilah dari pak Dian Kelana, sahabat penulis ku dari Kompasiana, di sebuah komentar statusku di Facebook :
Â
"Seorang putri Indonesia menaklukkan Jepang",
Â
Itu betul sekali.
Â
Baru hanya 2 tahun, dia di Jepang. Prestasi nya sungguh membanggakan. Bekerja di 3 tempat dan mampu mandiri secara finansial, untuk hidup dan sekolahnya. Tanpa mau uang dari aku .....
Â
Dia sudah menjadi leader dengan treaning dari Sevel pusat Tokyo, membawahi teman2nya yang orang2 Jepang (dan asing juga) serta dia termuda, masih 19 tahun .....
Â
Dia loncat kelas dan hanya 2 orang Indonesia, yang lulus sertifikasi N2. Dan dia salah satu kesayangan dan kebanggaan guru2 nya serta Meisei School Tokyo.
Â
Dia "keluar" dari agen nya dan hidup mandiri setelah 6 bulan di Jepang, dengan pindah apartemen 2x yang semakin besar dan nyaman. Serta mampu untuk mrmbeli semua barang2 kebutuhannya, sendiri .....
Â
Beli sepeda untuk ke stasiun atau untuk belanja. Beli mesin cuci, kulkas, microwave, dll dll. Tanpa membebani aku
Â
Bahkan, aku ga tahu dia beli barang itu. Tahu2 kesana, semua sudah ada dan nyamaannnn .....
Â
Dia memang pintar sekali. Bahkan, salah satu dokter pribadinya sejak kecil bilang,
Â
"Ini anak ajaib"
Â
Karena, dia mampu bertahan dengan prematur belum 7 bulan, terserang kolik dan aku eklamsia serta terlilit tali pusar serta hidup bersama di rahim ku dengan tumor besar. Dan tumor itu terus "mengganggu" dengan merebut makanan2nya untuk Michelle .....
Â
Lalu, dia sering step dan harus minum obat syaraf luminal selama 2 tahun. Dan dokter bilang, dia akan menghadapi hidup yang berat .....
Â
Bahkan, 4 tahun pertama hidupnya dia tidak bisa mendengar (95dB). Orang normal 20dB. Dia hanya bisa mendengar teriakan di kupingnya atau guntur yang menggelegar .....
Â
Tetapi puji Tuhan .....
Â
Dia bertahan dan Tuhan mengubah segalanya. Dia dikaruniakan kepintaran yang luar biasa! Tuhan mematahkan semua pemikiran dokter2 nya!
Â
Sejak kecil bahkan sp sekarang, dia tidak pernah belajar tetapi nilainya ga jauh dari angka 90. Bahkan, lulus SMA tanpa belajar apalagi ikut bimbel, rata2 ujian nasional nya 88 dan rata2 ujian sekolahnya 92. Matematika yang tertinggi 100 di ujian nasional nya .....
Â
Aku yakin, dia mampu menjadi ahli apapun di dunia, bersama Tuhan . Tapi, dia hanya ingin menjadi diri nya sendiri, tanpa mau adu gengsi atau berkutat dengan apapun yang dia tidak inginkan .....
Mimpinya sejk kecil sederhana, adalahÂ
Tinggal di rumahnya Nobita, yang ada Doraemonnya
Mau sekolah yang tidak "mikir"
Mau bekerja yang kelilimg dunia .....
Â
Semuanya ini, menuju tercapai, Berkat Tuhan .....
Â
Dia kuliah yang sesuai dengan impiannya, yang ga "mikir", di dunia Pariwisata, Travel dan Perhotelan bahkan belajar menjadi EO (event organization) untuk acara2 pernikahan (bridal) secara internasioanl! Dimana, kampusnya berada di Chiba City, yang merupakan kota bertaraf internasional (walau bukan kota wisata), karena mempunyai pelabuhan internasional, yang banyak warga dunia datang kesini. Sehingga, kampusnya di kelilingi oleh hotel2 bintang lima, travel2 serta ballroom2 internasional.
Â
Kuliahnya langsung praktek di hotel2 itu, travel2 serta menyelenggarkan even2 internasional. LANGSUNG PRAKTEK! Tanpa banyak berada di ruang2 kelas. Ruang2 kelasnya adalah hotel2 itu, travel2 itu dan ballroom2 itu. Dan audience nya adalah warga dunia yang datang kesana, dan yang jelan, bertaraf internasional, untuk berbisnis dengan Jepang ......
Â
Ga mikir, karena dia sudah kerja di hotel dan hospitality. Bahkan, dia sudah menjadi leader di Sevel. Dan jika dia lulus dan dia tetap bekerja part time di hotel, dia bisa menjadi pegawai tetap di Hotel Disney Celebrate. Dan hotel Disney, ada di seluruh dunia yang punya Disneyland
Â
Mimpinya satu persatu, mulai terwujud. Tuhan sudah mematahkan image secara manusia, bahwa dia akan bermasalah dalam hidupnya .....
Â
Tuhan sudah merancangkan hidupnya, sesuai dengan kehendak NYA dan DIA sudah menggenapinya .....
Â
Dan Tuhan sudah menjadikan dia sebagai salah satu putri dari Indonesia yang terbaik, yang sudah mengalahkan Jepang dengan semua mimpi dan prestasi nya .....
Â
Dia lulus dengan nilai sangat baik, dan hanya 2 orang dari Indonesia yang lulus sertifikasi N2 dengan ribuan huruf Kanji yang harus dia hafalkan ......
Â
Dokumentasi pribadi
Â
Sertifikasi N2, AWARD nilai terbaik, dan ijazah kelulusannya
 Puji Tuhan .....
 Praise The LORD JESUS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H