Memang, tidak semua wisatawan ingin datang ke Arlington National Cemetary. Karena, memang tidak anyak orang yang ingin berwisata ke pemakaman, walapun ini adalah taman pemakaman nasional Amerika Serikat.
Sebenarnya, memang tidak ada yang cukup menarik untuk wisatawan datang kesini, walau taman pemakaman ini dibuka 24 jam gratis untuk semua wisatawan. Tetapi, ada "sesuatu" disana yang membuat aku cukup tertarik untuk datang kesana.
Di Arlington National Cemetery ini, terdSerikat.apat makam Presiden John F.Kennedy, salah satu presiden Amerika. Selain nama besar nya, ada api abadi yang dibawa oleh istri John F.Kennedy, dan berada di lahan pemakamannya. "The John F. Kennedy Eternal Flame" adalah peringatan presiden di kuburan Presiden John F. Kennedy, di Pemakaman Nasional Arlington. Situs permanen menggantikan api sementara dan api abadi yang digunakan selama pemakaman Presiden Kennedy pada 25 November 1963.Â
Situs ini dirancang oleh arsitek John Carl Warnecke, teman lama Presiden. Dibuka untuk umum pada tanggal 15 Maret 1967.(Wikipedia).
Sebenarnya, awalnya Presiden John F.Kennedy akan dimakamkan di Holyhood Cemetery di Brookline, Massachusetts, tempat putra nya dimakaman setelah kelahiran prematurnya. Tetapi, segera diubah untuk dimakamkan di Arlington National Cemetery.Jacqueline Kennedy, meminta api abadi untuk diletakkan di makam suaminya. Api abadi itu diambil di Makam Prajurit Tak Dikenal di Arc de Triomphe di Paris.
Lokasi kuburan John F.Kennedy, berdekatan dengan beberapa keluarga Kennedy, dan dekat dengan Arlington House. Suasana yang nyaman, tidak seperti sebuah tanah pemakaman. Dengan padang rumput yang luas, membuat tanah pemakanan disana menjadi tanah penyerapan dan paru2 kota Washington DC.
***
Cerita ini yang membauat aku ingin sekali masuk ke tanah pemakaman ini. Luas daerah ini, sungguh membuat aku takjub. Dengagn 624 hektar, pemerintah pusat Amerika Serikat yang memang mendesain ibukota Washington DC sebagai pusat pemerintahan Amerika Serikat, yang jauh dari hingar bingar dunia, benar2 memikirkan betapa sebuah tanah pemakaman itu bukan hanya sebagai "tanah pemakaman" saja, tetapi ada fungsi2 perkotaan yang bisa membuat sebuah kota lebih nyaman.
Tanah pemakanan mmang bisa juga berfungsi ganda. Yaitu untuk tanah penyerapan. Ada juga bisa untuk area penghijauan. Juga untuk paru2 kota. Apalagi tanah pemakaman ini bisa untuk salah satu tujuan wisata!
Fungsi untuk tanah pemakanan, jelas! Ada peratuan untuk memakamkan. Ada pajaknya. Fungsi untuk lahan penghijauan pun, juga jelas.
Untuk paru2 kota, itupun jelas. Dengan berbagai jenis pepohonan hijau disana, yang bertambah setiap saat karena pemeliharan yang sangat baik. Ketika  aku kesana pada siang hari, di musim panas Washington DC, suasana sama sekali tidak panas, walau sinar matahari menyengat di kulit.
Itu karena apa?
Tentu karena adalah pepohonan dan tanah lapang hijau royo royo ini. Suasana lebih nyaman, segar dan adem.
Berlanjut dengan lahan pemakaman  President Amerika Serikat John F.Kennedy, permukaan lahan pemakaman ini terbuat dari batuan alam, dengan 4 buah nisan keluarga Kennedy. John F.Kennedy, Jacky kennedy dan 2 orang anak mereka. Sementara, dikanan kirinya, terdapat makam2 keluraga Kennedy yang lain.
Lahan permukaan makam John F.Kennedy, istri dan kedua anak mereka serta di sisi kanan kirinya, tanah pemakaman keluarga Kennedy yang lain.
Disaat2 tertentu, banyak wartawan datang ke makam ini, entah karena apa. Mungkin memperingati keberadaan John F.Kennedy atau hal2 yang berhubungan dengan kehidupan nya. Begiu juga, ada hari2 tertentu, banyak karangan bunga di lahan pemakaman ini.
***
Berjalan2 dipanas terik di pemakaman itu, memang cukup melelahkan. Tetapi ketika kita bisa melihat sebuah tempat yang sangat menarik hati kita, mungkin tidak ada merasakan capek. Seperti yang aku lakukan disini.
"Amerika tidak akan bertanya apa yang bisa negara Amerika persembahkan kepada kami, tetapi bagaimana kita bisa melakukan bersama demi kebabasan manusia"
Itu kata2 yang ada di atas batu marmer putih, untuk persembhan bagi Negara Amerika.
 Lokasi dan posisi makam keluarga President John F.Kennedy. Seorang Presiden yang mengususng tentang kebebasan manusia, dan menghargai negaranya. Kata2 itu yang dituliskan di marmer putih diatas, depan makam John F.Kennedy
Hari semakin sore,
Berjalan2 dalam taman pemakaman disini tidak membuat aku takut, walau matahari mulai pudar sinarnya. Buung2 pun berkicau senja. Burung2 gagak hitam berterbangan. Ada beberapa upacara pemakaman disana, saat itu.
Di beberapa titik, ada lamu temaram. Walau tidak membuat aku takut, suasana sepi dan menyayat hati di sebuah lahan pemakaman, membat hatikuagak mengekerut.
Orang tuaku menungguku di pintu masuk Arlington National Cemetery di Washington DC ini, saat itu. Mereka hanya duduk dan santai disana, sementara aku berkeliling. Karena mereka merasa capai dan aku malah semakin excited.
Aku berjalan menuju orang tuaku. Kami bertemu, dan kami berjalan  bersama. Menuju mobil sewaan, menuju hotel di pusat kota Washington DC.
Sebelumnya :"Arlington National Cemetery", Tempat Pahlawan dan Tentara Amerika Dimakamkan36 Buah Pilar Doric Yunani untuk Sebuah Kebebasan Bangsa di Awal Abad ke-18Lincoln Memorial ala "Kuil Yunani", Bangunan Monumental Mengusung Hak-Hak Dasar ManusiaCerita Arsitektural dari Bangunan Memorial Thomas JeffersonHak "Kebebasan dan Kebahagiaan" di Jefferson MemorialObelisk "Washington Monument", Poros Utama dari US CapitolNational Mall, Menjadi "Halaman Depan Amerika Serikat""I Have a Dream", untuk National Mall di Washington DCSejarah Gedung US Capitol, Ternyata Ada Terowongan Kereta Uap Ratusan Tahun DibawahnyaGedung US Capitol, Bangunan Tertinggi di Washington DCHidup Tertutup dalam Ratusan Ruang di Ratusan Hektar "The White House""The White House", sebuah Rumah untuk Presiden Amerika Serikat Pemukiman dan Tata Ruang Kota Washington DC, Beserta FestivalnyaKonsep Transportasi Umum yang Komprehensif di Washington DCfWashington, DC Salah Satu Konsep Perkotaan Terbaik di Dunia Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H