Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

"Pesan Instan"

20 Agustus 2018   19:03 Diperbarui: 20 Agustus 2018   19:06 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.blogs.blackberry.com

#SweetMemory

 Suara "ping" yang keras keluar dari Blackberry kesayanganku
Aku tersentak !!!
Aku sedang berbicara dengan banyak orang dalam sebuat meeting besar tentang pekerjaanku
Aku berada di sisi lain dari tempat tinggalku
Dan aku sedang berkonsentrasi dengan pekerjaanku .....

 

Suara "ping" itu mengagetkanku sekali lagi
Kubiarkan sejenak
Tapi "ping" itu terdengar lagi, lagi dan lagi ......
Sudah tidak sabar ternyata si pengirim pesan instan

 

Selintas aku melihat layar Blackberryku
Dan aku melihat nama putri kecilku muncul dengan kata kata :
"Mama, sedang apa? Aku kangen mama"
Aku langsung mengehentikan bicaraku dan aku menyambut sapaan putri kecilku
Aku mundur dari meeting besar tersebut sehingga aku bisa "berbicara" sejenak dengan putri kecilku yang sangat membutuhkan perhatianku
Inilah caraku berhubungan dengan anak anakku di jaman teknologi maju seperti ini .......
 

Lima belas menit aku berbincang dengannya dengan bahagia
Dia menceritakan tentang sekolahnya
Dia menceritakan tentang tugas tugasnya yang katanya sulit
Dia menceritakan teman temannya
Dia mengeluhkan kekangenannya kepadaku .....
Kami tertawa bersama
 

Kami berbincang dan bercanda dengan bahagia
Ditengah tengah kesibukanku, teknologi membantuku untuk bisa berkomunikasi dengan anak anakku .....
Kami berada puluhan kilometer jauhnya
Kami berada pada sisi yang berbeda dari masing msing di kota tempat kami tinggal
Tetapi kami bisa saling berbagi rasa
Kami bisa berbagi cerita dan kebahagiaan
Saling ceria dan tertawa .....
 

Cara pesan instan ini sungguh tidak aku pahami
Teknologi memang luar biasa, jauh diatas kemampuanku
Sesaat aku memencet tombol enter pada keyboard Blackberryku, aku bisa tersambung puluhan kilometer dengan anakku
Anakku bisa membaca semua pesanku sambil riang tertawa .....
 

Rahasianya adalah bahwa kita berdua online paa saat bersamaan .....
Lalu aku merenungakan "keajaiban" teknologi itu
Aku langsung membandingkannya antara pesan instan melalui internet dengan doa pada Tuhan
Tuhan berada pada satu sisi komunikasi dan aku berada pada sisi lainnya
Kadang gagal terhubung
Kadang putus hubungan bila tidak ada signal yang tersambung atau karena ada halangan
Kadang pesan pesanku tidak mengalir ke anakku, sama dengan tidak mengalirnya pesan Tuhan kepadaku
Seringkali bila putus, apalagi dalam waktu lama, mulai terasa malas untuk sambung kembali karena kembali sibuk dengan segala kegiatan masing masing .....
 

Namun,
Tuhan selalu online, menungguku untuk kembali
Tuhan dengan sabar, seringkali mengirimkan buzz pada pesanku yang terlalu lama menghilang
Tuhan dengan sabar mengirimkan banyak pesan bergambar, walau aku belum sempat menegok layar Blackberryku .....
 

Dia sungguh sungguh sabar menungguku .....
Aku tidak mengetahui cara doa bekerjaa
Bagaimana doa bisa mencapai dan didengar oleh Tuhanku
Bagaimana doa dapat dikabulkan Tuhanku
Bagaimana doa dapat membuat aku selalu mndapatkan jalan keluar atas semua permasalahanku
Tapi jika aku memang membutuhkan jawaban atas segala permasalahanku
 

Aku selalu berdoa dimanapun dan kapanpun
Walau aku tidak mengerti bagaimana doa bekerja,
 

Yang aku tahu,
Bahwa aku harus selalu terhubung dengan Tuhanku
 

Karena itulah rahasianya ......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun