Tetapi, ketika Jepang mampu mengangkat negaranya sebagai salah satu Negara tercanggih dan termodern, justru Jepang pun semakin terpuruk. Keluarga2 muda semakin tidak ingin mempunyai anak. Dan anak2 dan remaja2 yang sudah terlanjur dilahirkan, justru pergi dari negaranya, untuk menetap di Negara yang dianggap mampu memberikan ruang untuk berekspresi. Dan generasi2 senior di Jepang semakin banyak, sehingga Piramida Penduduk Negara Jepang semakin terbalik. Bisa dilihat di link dibawah artikel ini .....
Contoh2 ini sangat dipahami oleh Negara Jepang. Sehingga, ketika Negara itu berusaha untuk mengembalikan alam dari bumi yang kita diami ini, Jepang sekalian membangun sebuah "RUANG" bagi anak2 dan remaja2, untuk mereka mulai belajar mengekspresikan diri mereka, tanpa dibayang2i tingkat stress bagi warga dewasa Jepang ......
 Atau sekedar berjalan2 selepas sekolah, berada di bawah rindangnya pepohonan, bisa juga menurunkan tingkat stress mereka .....
Salah satu yang dilakukan pemerintah kota Tokyo untuk sedikit memecahkan masalah ini adalah, dengan membangun sebuah taman. Ueno Park, sebuah taman yang diberikan oleh Kaisar Jepang, sekarang menjadi taman edukasi, yang setiap hari terlihat atusan anak2 dan remaja datang, dan berkumpul dengan sebayanya, guna bereksprei.
Mereka bermusik. Mereka berpantomim. Mereka memberikan banyak bantuan bagi yang membutuhkan. Mereka menyanyi, mereka menari balet, dan sebagainya.
Kumpulan anak-anak SD atau SMP pun, mengantri di stasiun Ueno Park, siap untuk masuk ke area taman. Sepertinya mereka menunggu rombongannya.
Sekian kali nya aku ke Ueno Park, setiap hari pasti da anak2 dan remaja sepulang sekolah datang kesana, guna melakukan kegiatan2 ala remaja, untuk mengekspresikan diri mereka.
***