Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dunia Kucing Liar di Jepang

10 Juli 2018   18:57 Diperbarui: 10 Juli 2018   19:34 1238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

***
Selama aku sering ke Jepang, aku menemukan beberapa titik kepedulkan untuk kucing2 liar. Seperti di Kanamchi, Funabashi-Hoten, Shimosa dan 

Kanayama.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Titik perhatian di Kanamachi, dengan botol2 berisi air untuk kucing2 liar

Ada yang hanya diberikan beberapa botol berisi air, dan bisa dituangkan ke sebuah tempayan. Dengan tulisan2 kanji.

Ada yang memang sengaja meletakkan sebuah tempayan dengan pipa untuk mengisi airnya, di sebuah taman.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Tempayan khusus untuk air minum anjing dan kucing, disebuah taman permukiman

Ada juga, diberikan tempat duduk bagi warga yang ingin memeluk kucing. Dengan tempayan serta banyak yang memberi susu .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
 Titik perhatian untuk shelter kucing2 liar di Shimosa Nakayama, dengan bangku2 untuk warga sekitar yang ingin memanjakan kucing2 liar disana

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Sayangnya, aku belum melihat kucing2 itu datang untuk minum atau makan yang diberikan oleh warga disekitar titik perhatian itu. Atau aku juga belum pernah melihat kucing2 datang untuk minta bermanja2 oleh warga sekitar itu.

Tetapi, ketika aku di Nakayama, seekor kucing belang tiga, sedang santai dan bermanja2 dengan eorang kaki Jepang tua, dan mereka berjam2 selama aku berada disekitar tempat itu. Kata anakku yang tinggal disana, ternyata si kucing 3 warna itu memang sering datang disana, dan kakek Jepang tua itu pun memang juga sering membelai kucing liar tersebut .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
 Seorang kakek tua Jepang yang sering berada disana untuk memanjakan kucing2 liar disekitar tempat itu .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun