By Christie Damayanti
Ternyata, Hachiko tidak hanya berupa patung yang sudah terkenal seantero dunia saja. TEtapi jika kita amati di sekitar patung perunggu Hachiko, di "Hachiko Square", dan di beberapa titik disekitarnya, terdapat beberapa 'Hachiko' yang lain. Ini menandakan memang Hachiko adalah bagian dari Shibuya, bahkan bagian dari Tokyo dan Jepang.
Cerita Hachiko memang sudah mendarah daging bagi masyarakat Jepang, juga tentu saja bagi "anial lovers", seperti aku. Jadi, keika cerita Hachiko mempunyai maget yang besar dalamku, patung Hachiko pun merupakan 'sesuatu' sekali untukku. Dan sebagai pencinta binatang, termasuk cerita Hachiko, aku pun mulai mengamati benda2 kengan Hachiko yang ada di sekitar patungnya.
Pengamatanku ini belum tentu dilakukan oleh orang lain, bahkan termasuk wartawan. Dan ketika aku googling "patung Hachiko", dalam bahasa Inggris atau bahasa Indonesia, pada kenyataannya gambar2 yang terseleksi di Google, hanyalah patung Hachiko di Hachiko Square dan di University of Tokyo, bersama Mr. Ueno, tuannya saja.
Â
Patung Hachiko yang terkenal ini, berada di pintu keluar Stasiun JR Shibuya, dengan nama "Hachiko Exit". Patung ini diletakkan di bagian tengah halaman stasiun di "Hachiko Square", menghadap timur. Dan patung Hachiko ini, merupakan karya pematung Takeshi Ando, putra dari Teru Ando.
***
Hachiko Square memang cukup luas. Walau ada ratusan pejalan kaki dan terus bertambah sampai jutaan dalam 1 hari, plaza ini tetap mempunyai maget tersendiri. Dengan luasnya plaza ini, membuat aku sangat ingin tahu, apakah ada 'sesuatu' yang berhubungan dengan Hachiko?
Karena Sasiun Shibuya merupakan sejarah kehidupan dan kesetiaan Hachiko, tentunya tempat ini akan menjadi 'landmark' Shibuya. Sehingga, bisa saja ada 'sesuatu' tentang Hachiko, selain patung Hachiko yang sudah terkenal dimana2.
Ketika aku benar2 sendirian disana dan bisa full satu harian tanpa ada yang mengejar2, "destinasi kemana lagi", membuat aku leluasa sekali. Dengan bergerak perlahan, aku mengamati detail demi detail, untuk mencari 'sesuatu' tentang Hachiko. Dan ternyata benar! Jika aku tidak mengamati, pastilah akan terlewat!
Tutup gorong2 kota, sebuah jejak perjalanan
Letaknya dekat dengan patung Hachiko di Hachiko Square. TEtapi karena ini adalah sebuah tutup gorong2, dan pastinya berada di permukaan plaza, walau terbuat dari perunggu berwarna merah karat, sert berbeda dengan penutup plaza yang sekitarnya, dengan material batu con-block, tetap saja terlewat.
Fokus kita adalah patung Hachiko, sehingga walau kita menginjak dan tepat berada di atasnya, benda tersebut tidak akan terlihat.Â
Dan aku bisa "menemukannya", hihihi .....
Gambar kartun Hachiko kecil
Mungkin orang lain tidak akan tertarik untuk mengatakan bahwa "ini adalah Hachiko kecil", tetapi tidak untukku. Konsep "semua Hachiko" sebagai landmark Shibuya, membuktikan bahwa seperti apapun bentuk dan fisik kenangan tentang Hachiko, itu adalah Hachiko. Karena tidak ada distrik yang lain di Jepang, yang mempunyai sejarah kental tentang kesetiaan seekor anjing .....
Gambar Hachiko kecil ini ternyata mampu membuat anak2 kecil tertarik, karena justru anak2 kecil tidak tertarik tentang patung Hachiko. Karena patung ini tidak berwarna, dan warna itu adalah 'sesuatu' swekali bagi anak2.
Â
Dan aku pun "menemukan"nya juga .... Hahaha .....
Patung 2 dimensi di dinding
Banyak Hachiko di salah satu dinding Stasiun Shibuya. Bukan hanya Hachiko nya saja, tetapi juga "teman2 dan keluarga" Hachiko yang lain. Dinding ini sebearnya cukup besar, tetapi sepertinya tidak ada seorang un yang tertarik unuk berfoto dengannya. Orang2 itu hanya tertarik dengan patung Hachiko, bahkanrela antri berjam2 utuk berfoto bersama nya.
Jadi, ketika aku menemukan banyak Hachiko di dinding stasiun Shibuya, dengan leluasa aku mengabadikan banyak Hachiko dan meminta orang2 disekitar sana unuk memotretku bersama banyak Hachiko.
Â
Cekidot! Aku benar2 "menemukan" harta karun tentang Hachiko ......
Patung Hachiko kecil
Patung Hachiko yang asli memang sangat terkenal. TErbuat dari material perunggu berwarna coklat kehijauan, membuat dunia memandangnya. Tetapi ada sebuah patung Hachiko kecil, berkonsep kartun dan terbuat dari fiberglass, itu terpampang di "Shibuya Center-gai Shopping Street".
Sebenaranya, tempatnya sangat terbuka dan mudah dilihat oleh siapapun. Tetpi focus yang dating kesini adalah untuk makan, maka patung kartun Hachiko kecil pun, terlewatkan.
Â
Dan sekali lagi, aku "menemukan" harta karun Hachiko .....
***
Hahaha ..... mungkin ini adalah sekedar intermezzo saja, ketika demam Hachiko melanda Shibuya, dan membuat kita semua baper, termasuk aku, apapun yang terlihat berbentuk seekor anjing, semuanya dilihat sebagai Hachiko.
Dan aku sangat menghargai apapun yang terlihat sebagai Hachiko sebagai "tanda mata" untuk kita yang dapat di bawa pulang, walau mungkin hanya sekedar berfoto bersama .....
Â
Sebelumnya :
Shibuya Bukan Hanya Ada "Hachiko" dan "Shibuya Crossing" saja
"Shibuya Crossing" : Menyeberang dalam Lautan Manusia
"Hachiko" : Kisah Kesetiaan Seekor Anjing
Stasiun Shibuya, Tempat Hachiko Menunggu Tuannya Puluhan Tahun Lalu
Kinshicho, Area Komersial di Tokyo Berharga "Miring"
Sensasi Berbeda Melihat Tokyo di Ketinggian dari Solamachi
Kampus Terbuka Chiba Institute of Technology di Tempat Wisata Solamachi SkyTree
Tokyo SkyTree : Pohon Mengulir ke 'Negeri Raksasa'
"Tokyo Banana", Souvenir Manis dari Jepang
Sumida River di Asakusa, Â Area Terbesar Wisata di Tokyo
'Abu' Ribuan Orang Korban Gempa dan Serangan Perang Dunia II, di Yokoamicho Park
Museum Edo-Tokyo yang Menghormati dan Menggratiskan Tiket untuk Disabilitas
Sepeda Jengki yang "Kekinian" sebagai Moda Transportasi di Jepang
"Jalan Tikus" Ryogoku di Sisi Stasiun
Menikmati Kehidupan di Ryogoku
"Ryogoku", Dunia Pesumo Sejati Jepang
Travelling di Jepang adalah 70% Kereta
Dari Kinshicho ke Funahabashi Hoten
Mencoba Berbagai Moda Transportasi Keliling Tokyo
Sendirian, Keliling Tokyo Hanya dengan Kursi Roda 'Ajaibku'
Funabashi, "Kota Belanja" untuk Turis yang Tidak Siap dengan Harga Mahal Jepang
Bukan Sekedar Berkuda di Funabashi Hoten
"Aku Ingin Tinggal di Rumah Nobita, yang Ada Doraemon", dan [Hampir] Menjadi Kenyataan
"Negeri Impian" Funabashi HotenÂ
Sekali Lagi, Mengapa Funabashi Hoten?
'Funabashi-Hoten', Kota Kecil Awal Sebuah Kemandirian
Denyut Kehidupan di Nishi Funabashi sebagai "Kota Transit"
Awal Perjuangan untuk Menaklukan Jepang di Nishi Funabashi
'Nishi Funabashi', Sebuah Kota Kecil Tempat Hatiku Berlabuh
Sebuah Negara dari 'Antah Berantah' dengan Bahasa dan Tulisan Cacingnya, Duniaku yang Baru .....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H