Â
Parkir sepeda di Nishi Funabashi semakin merajai ruang publik sepanja g jalan munuju stasiun. Desain dan pelayanan di parkir sepeda benar2 mumpuni. Aku tidak pernah melihat petugas parkir atau penunggunya, warga kota sadar dengan hak dan kewajibannya.
Â
Membawa sepedanya untuk diparkir, meletakannya di tempat2 yang sudah disediakan. Kadang ada yang menguncinya, kadang ada juga yang membiarkannya. Bahkan barang2 yang dirasa tidak harus fibawa ya, ditinggalkannya di atas keranjang sepedanya. Dan tanpa penjagaan .....
Â
Terkagum2 aku mengamatinya, walau aku tahu bahwa Jepang, khususnya Tokyo merupakan negara dan kota yang teraman di dunia, sari beberapa penelitian. Tetapi, jika aku berada di tempat mereka sebagai warga negara Indonesia yang bertenpat tinggal di Nishi Funabashi, minimal aku akan me gunci sepedaku dan tidak alan meninggalkan barang2 pribadiku disana!
Â
Ngobrol dengan Michelle tentang keamanan disana memang membuat aku terpengarah dan berpikir. Kata Michelle setelah beberapa bulan disana, tidak pernah ada berita "kehilangan". Pernah ada berita kehilangan, tetapi ketika pelakunya tertangkap, ternyata mereka adalah pendatang, bukan warga lokal. Hmmmm .....
                                                                     Dokumen pribadi
Â