Sesi kedua ku adalah, aku mulai bosan! Hihi ... namanya juga anak2. Ketika semua yang aku ingin lakukan, terus berlanjut, tanpa ada greget sama sekali, aku mulai berusaha untuk menjalin pertemanan bukan hanya di seluruh Indonesia, tetapi seluruh dunia!
Inilah mimpi pertama, untuk bisa menjalin persahabatan dengan dunia. Dan cara yang termudah menurut pikirananak SD tahun 1980 adalah memajang fotoku di majalah remaja internasional, untuk mendapatkan teman2 secara internasional!
Nama majalah itu memang aku lupa. Tetapi yang jelas, aku menemukan majalah remaja ini di Toko Buku Import 'Rubino', yang pada saat itu ada di Ratu Plaza. Jadilah, fotoku terpampang disana. Masih seperti yang di majalah Bobo, gadis kecil culun, berambut panjang dan di kepang .....
Note :
Jaman itu, untuk bikin pas foto, cukup mahal dan jarang terdapat, sehingga pas foto aka nada, samai habis, atau ketika dibutuhkan untuk SMP, hihihi ....
Dari majalah itu lah, pertemananku ini terus merambah dunia. Majalah internasional itu memang dari Amerika, sehingga yang menulis surat untukku sebagian besar adalah remaja2 dari Amerika. Tetapi karena majalah ini tersebar di seluruh dunia, akhirnya hampir dari 5 benua menulis surat untukku.
Saling berbalas, dengan cerita2 lucu dari masing2 negara, dan saling bertukan foto, yang membuat semakin 'dekat' .......
Jika mau tahu detail tentang mereka, silahkan ke FB ku dan akan kutuliskan detail tentang mereka
Ada seorang senior, waktu tahun 1980an, beliau sudah berumur sekitar 40 tahunan (kalo ga salah), dan kami bersahabat sampai akhirnya bertemu dengannya. Namanya Albert Ostreholm, seorang warga Amerika, tidak menikah. Dia selalu menyelipkan selembar uang US$1.00 untukku, katanya untuk membeli prangko.