Aku banyak membaca tentang bangunan2 tua, terutama bangunan tua Eropa. Karena aku benar2 menyukai desain perkotaan Eropa, termasuk bangunan2nya. Aku adalah seorang arsitek humanis, beraliran klasik, yang ingin dunia harus menghargai kota2 dan bangunan2nya. Jika sebuah negara yang memang ingin berkembang secara modern, silahkan saja, tetapi tetap hargai nilai2 sejarahnya, terutama bangunan2 tuanya.
Dengan dasar itu, aku lebih banyak membaca bangunan2 tua Eropa, dibanding dengan bangunan2 tua di negara manapun, karena Eropa adalah juga benua tua. Jadi, aku sedikit tahu, bahwa ada beberapa bangunan tua di Eropa yang mempunyai aura ‘angker’, seperti  kastil2 tua dan rumah2 tua.
Lalu, berbicara tentang ‘keangkeran’ sebuah bangunan, aku sama sekali tidak percaya. Sebagai arsitek yang hidup di dunia modern, dan percaya pada Tuhan, aku tahu dan percaya bahwa memang ada makhluk2 diluar manusia, tetapi tidak akan mengganggu manusia, jika kita benar2 berpasrah pada Tuhan.  Sehingga, kata ‘angker’ untukku akan kusambut dengan senyum saja.
Jika makhluk itu mengangguku, aku percaya bahwa Tuhan akan terus melindungiku. Jadi, biarlah mereka menggangguku, aku berserah pada Tuhan ……
***
Coronado Hotel, atau Hotel del Coronado, merupakan sebuah hotel bersejarah di pulau Coronado. Dengan arsitektur Victoria dengan bahan kayu (seperti rumah2 di San Francisco), hotel ini adalah bangunan dengan struktur kayu terbesar kedua di Amerika, setelah Museum di Oregon. Dan Hotel del Coronado ini, dianugerahkan sebagai ‘National Historic Landmark’ tahun 1977 dan ‘Landmark California Historical’, tahun 1970.
Hotel ini dibuka tahun 1888, dan pada waktu itu merupakan hotel resort terbesar di dunia. Dan sekarang, Hotel del Coronado merupakan salah satu dari 10 resort besar di dunia.
Jaman itu, ketika konstruksi baru berjalan tahun 1887, mereka bermasalah dengan bahan bangunan dan tenaga kerja. Apalagipada waktu itu, jembatan panjang Coronado belum dibangun. Bisa dibayangkan, betapa susahnya membawa bahan bangunan dan tenaga kerja ke pulau Coronado. Tetapi akhirnya masalah bahan bangunan terselesaikan, menggunakan kayu mentah, berasal dari sebuah perusahaan Dolbeer & Carson, di barat California.
Tenaga kerja dari imigran China berasal dari San Francisco dan Oakland. Dengan material sebagian besar adalah kayu, demikian juga langit2nya, atau plafondnya. Kata beberapa referensi, sepertinya plafond atau langit2 hotel itu hanya dipasak dan di lem, dan sama sekali tidak memakai paku!
Ini menjawab tantangan dunia, bahwa sebuah bangunan tua, lama atau klasik, dengan matrial yang terbatas pada jamannya tetapi mampu bertahan sampai sekarang, merupakan bangunan yang luar biasa! Jika jaman sekarang dengan teknologi canggih, itu tidak mengherankan, tetapi tidak dengan bangunan2 tua yang materialnya terbatas!
 ***